Bandung, jurnalborneo.co.id — Asisten Administrasi Umum (Adum) Setda Prov. Kalteng menghadiri kegiatan Kaji Banding dan Rapat Koordinasi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Provinsi Kalimantan Tengah ke PPID Provinsi Jawa Barat, bertempat di Aula Timur Gedung Sate Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (19/6/2023).
Kedatangan peserta Kaji Banding PPID utama dan PPID pelaksana Prov. Kalteng disambut langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Barat UU Ruzhanul Ulum, dan dilanjutkan dengan mengunjungi Jabar Command Center.
Pada kesempatan tersebut Asisten Adum Sri Suwanto menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Prov. Jawa Barat, yang menyediakan waktu dan bersedia menerima kedatangan rombongan PPID Prov. Kalteng yang berjumlah sebanyak 195 orang, terdiri dari PPID Utama Prov. Kalteng, PPID Pelaksana Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov. Kalteng, serta PPID Utama Kabupaten/Kota se Prov. Kalimantan Tengah.
“Saat ini kami didampingi pula oleh Ketua Komisi Informasi Prov. Kalimantan Tengah beserta tiga orang komisioner,” tuturnya.
Ia menjelaskan maksud dan tujuan pelaksanaan Kaji Banding ini adalah untuk menambah wawasan PPID Prov. Kalteng, untuk belajar dan mendengar secara langsung pengalaman PPID Prov. Jawa Barat yang mendapat predikat Informatif ke-2, dalam pelaksanaan pelayanan informasi.
“Walaupun dalam penilaian Monev tahun 2022 lalu Prov. Kalteng mendapatkan predikat informatif ke-11, namun kami tetap berkeinginan untuk dapat selalu meningkatkan kapasitas dalam pelaksanan pengelolaan layanan informasi” sebutnya.
“Saya berharap, melalui Kaji Banding ini akan menjadi motivasi dan inspirasi bagi PPID Prov. Kalimantan Tengah, agar bisa berpikir dan bekerja seperti Prov. Jawa Barat,” tambah Sri.
“Prinsipnya semangat dari teman-teman Kalteng perlu diapresiasi, karena hal ini menjadi titik awal entry point bagaimana suatu daerah itu maju, ketika SDMnya memang professional,” tutupnya.
Sementara itu Kepala Bidang IKP Diskominfo Provinsi Jawa Barat Faiz Rahman, saat menyampaikan sambutan selamat datang mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Sate pada hari ini diawali oleh Kaji Banding Prov. Kalimantan Tengah, setelah itu rangkaian Launching Skema Kerja Dinamis dan rangkaian kegiatan lainnya sampai malam hari.
Setelah pandemi COVID-19, Prov. Jawa Barat tengah mempersiapkan transisi dari pandemi menjadi endemi, maka Jawa Barat sudah siap dari sisi capaian vaksinasi, Jabar tertinggi capaiannya di Indonesia demikian pula dengan hal lainnya.
“Salah satu inovasi dari Jawa Barat yaitu mengkaji bersama dengan Kepegawaian dan Biro Organisasi bahwa WFH tidak menurunkan kinerja aparatur, dan kemudian akan dilegalkan dan diformalkan oleh Pemprov. Jawa Barat” ucapnya.
“Gubernur Jabar, mendorong Provinsi beserta Kabupaten/Kota semuanya untuk kolaboratif, agar mencapai tagline, hastag, semangat kita Provinsi Jawa Barat Juara, juara investasi dan juara capaian-capaian lainnya,” sambung Faiz.
“Kami berdoa dan berharap, Provinsi Kalimantan Tengah hadir bersama dengan kami mencapai predikat baik sekali nantinya,” pungkasnya.
Kegiatan Kaji Banding ini dihadiri oleh Kadis Kominfosantik Prov. Kalteng Agus Siswadi, Ketua Komisi Informasi Kalteng Daan Rismon, Komisioner Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat Yudaningsih, PPID Utama dan PPID Pelaksana Prov. Kalteng Serta PPID Utama Kab/kota se Kalimantan Tengah.
Sebagai narasumber Ketua TIM PPID Diskominfo Prob. Jabar Yulia Susansi, Pranata Humas Ahli Muda Diskominfo PPID Kabupaten Bandung Sri Lestari, Sekretaris Badan Pendapatan Prov. Jabar Maulana Indra Wibawa. (red)
