PALANGKA RAYA, Jurnalborneo.co.id – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Institut Agama Hindu Tampung Penyang Palangka Raya (IAHN-TP) melaksanakan kegiatan pelatihan publistik jurnalistik kepada mahasiswa di Aula Serbaguna kampus setempat, selama dua hari Kamis dan Jumat (15-16/9/2022).
Dalam kegiatan ini, diikuti sekitar 50 orang mahasiswa dari berbagai fakultas yang ada dari kampus yang berada di Jalan G Obos X Palangka Raya.
Rektor IAHN-TP Palangka Raya, Dr Mujiono, S.Ag, M.Ag dalam sambutan acara pembukaan menyatakan, pihaknya menyambut baik kegiatan pelatihan jurnalistik untuk membantu skiil para mahasiswa. Untuk mendukung kegiatan jurnalistik ini pihak rektorat telah menyediakan studio sebagai sarana bagi mahasiswa menyalurkan bakat dan minatnya dalam kehidupan kampus.
Selain Studio, rektor juga mengatakan bahwa perpustakaan IAHN TP saat ini telah terakreditasi B, dikarenakan jumlah buku yang sangat banyak. Hal ini hendaknya dapat dimanfaatkan para mahasiswa.
“Diharapkan keikutsertaan mahasiswa dalam pelatihan jurnalistik ini, bisa menambah wawasan dan pengetahuan ketika mahasiswa nanti selesai kuliah dan memasuki dunia kerja,” kata Mujiono.
Dalam kesempatan itu juga, Mujiono memberikan motivasi kepada mahasiswa, bahwa kemajuan jaman harus diikuti dan dipergunakan dengan baik dan benar.
Sebelumnya, Presiden BEM IAHN-TP Palangka Raya, Lindang, menyatakan bahwa pelatihan publistik dan jurnalistik ini guna untuk menambah skil yang tidak didapatkan mahasiswa di dalam kampus tersebut.
“Nantinya untuk menambah skill mahasiswa akan dibuatkan UKM PERS yang nantinya akan diarahkan oleh bagian HUMAS IAHN -TP Palangka Raya,” tambah Lindang.
Dalam kegiatan pelatihan ini, pihak BEM IAHN-TP Palangka Raya mengundang beberapa pamateri, yakni Husrin Latief (Pimpinan Redaksi Kalteng Pos), Wirawanua Jaya Manurung (Editor LKBN Antara Biro Kalteng), dan Hairil Supriadi (Ketua AMSI Kalteng). Adapun materi yang diberikan meliputi Dasar Dasar Jurnalistik, Manajemen Redaksi, dan Undang Undang Pers dan Kode Etik Jurnalistik (KEJ).
Dijelaskan, pamateri ini juga tidak hanya memberikan materi, akan tetapi juga memberikan pelatihan secara langsung kepada mahasiswa yang mengikuti pelatihan publistik jurnalistik tersebut. (*red)