PALANGKA RAYA, JurnalBorneo.co.id — Gubernur Kalteng peduli terhadap musibah kebakaran yang terjadi di Kabupaten Barito Utara (Barut) dan Kabupaten Murung Raya (Mura), beberapa waktu lalu.
Bentuk kepedulian tersebut dilakukan dengan memberikan bantuan berupa logistik, selimut, matras dan paket sembako, yang dikoordinir langsung oleh Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Prov. Kalteng pada Senin (20/6/2022).
“Paket bantuan yang disalurkan tersebut berupa logistik sebanyak sembilan paket, selimut 19 buah dan matras sebanyak 19 buah untuk tujuh Kepala Keluarga (KK) yang terdiri dari 19 jiwa di Kabupaten Barut. Penyerahan paket bantuan diserahkan secara langsung kepada keluarga yang terkena musibah kebakaran, bersama dengan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Barut, Ketua RT dan warga setempat,” ucap Kalaksa BPBPK Prov. Kalteng Falery Tuwan, Rabu (22/6/2022).
Lebih lanjut Falery Tuwan menuturkan, paket bantuan yang sama juga disalurkan bagi masyarakat yang terkena musibah kebakaran di Kabupaten Mura berupa logistik 16 paket, selimut 37 buah dan matras 37 buah untuk 8 KK yang terdiri dari 37 Jiwa. Paket bantuan Gubernur Kalteng untuk masyarakat yang terkena musibah kebakaran di Kabupaten Mura ini diterima secara simbolis oleh Wakil Bupati Mura dan langsung diserahkan ke masyarakat, didukung Kalaksa BPBD Kabupaten Mura, Lurah Batu Bua 1, Danramil dan warga setempat.
“Paket sembako masing-masing paket berisi beras lima kilogram, mie instan 10 bungkus, susu bubuk kemasan 800 gram satu kotak, biskuit kaleng 1.600 gram satu kaleng, kopi 165 gram satu bungkus, teh celup satu kotak, gula pasir satu kilogram, minyak goreng dua liter, sedangkan selimut diberikan satu setiap jiwa dan matras juga diberikan satu setiap jiwa,“ pungkasnya.
Sementara itu, Hengki Everyadi dan Agus, mewakili masyarakat korban musibah kebakaran di Kabupaten Barut dan Kabupaten Mura menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran atas kepeduliannya terhadap musibah ini. (red)
