PALANGKA RAYA, jurnalborneo.co.id – Even Palangka Raya Fair yang berlangsung sejak 28 Juli hingga 1 Agustus 2023, telah resmi berakhir.
Dari hasil pelaksanaan even ini, Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya, mencatat transaksi selama pergelaran mencapai Rp3,6 miliar lebih.
Menanggapi tingginya perputaran uang tersebut diapresiasi oleh Ketua DPRD Palangka Raya Sigit K Yunianto.
Menurut Sigit, animo masyarakat mengunjungi pergelaran Palangka Raya Fair tahun ini cukup tinggi. Begitupun para pelaku UMKM antusias berpartisipasi.
“Ini dibuktikan dari jumlah pengunjung selama pelaksanaan Palangka Raya Fair 2023 mampu mencapai 8.000 orang lebih. Sementara itu Palangka Raya Fair kali ini diikuti sebanyak 200 Pedagang Kaki Lima dan 125 pelaku UMKM,” kata Sigit, Jumat (4/8/2023).
Menurut Sigit, event Palangka Raya Fair ini menjadi sarana untuk menampilkan capaian pembangunan Kota Palangka Raya. Selain itu untuk mempromosikan potensi dan peluang investasi serta pasar bagi produk-produk unggulan pelaku usaha kecil, serta mendorong kembali geliat perekonomian di Kota Palangka Raya.
“Palangka Raya Fair ini juga sebagai sarana edukasi, promosi dan transaksi bagi masyarakat maupun pelaku usaha mikro kecil dan menengah, karena itu kedepan harus lebih disemarakan lagi agar menyedot lebih banyak pengunjung,” tandasnya. (red)