MUARA TEWEH, jurnalborneo.co.id — Kebakaran hebat terjadi di dua lokasi di Muara Teweh Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Tengah, dalam semalam.
Akibat kejadian ini enam unit rumah semi permanen hangus terbakar, Senin (7/8/2023) malam sekitar pukul 18.45 Wib.
Saat kebakaran, warga panik berhamburan ketika kebakaran melanda rumah dinas guru di Jalan Panti Ajar Muara Teweh. Tiupan angin dan banyaknya material rumah terbuat dari kayu, membuat api cepat membesar dan menghanguskan 2 rumah dinas, yang sedang ditinggal oleh pemiliknya untuk beribadah.
Selang 2 jam kemudian, kobaran api juga menghanguskan 4 rumah di kawasan Jalan Manggis Muara Teweh. Warga terlihat panik dan menyelamatkan barangnya dan sempat terdengar rentetan suara ledakan disertai asap yang keluar dari rumah yang terbakar.
Menurut salah seorang pemilik rumah, Sukarsih, api pertama kali berasal dari lantai dua rumahnya dan merembet ke bangunan lainnya yang mengakibatkan semua isi rumah hangus terbakar. Saat kebakaran, dia sedang berada di rumah putrinya yang juga ikut terbakar.
Titik api yang berada di gang sempit dan banyaknya warga yang menonton, membuat petugas kesulitan memadamkan api. Diduga, kebakaran terjadi akibat hubungan arus pendek listrik.
Kabid Pemadam Kebakaran dan Sarpas Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kabupaten Barito Utara, Tri Indra Hartono mengatakan, api bisa dijinakan satu jam kemudian, setelah 9 unit mobil pemadam kebakaran dan BPBD diterjunkan ke lokasi.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, penyelidikan dua kasus kebakaran tersebut kini sedang ditangani pihak kepolisian Polres Barito Utara. (red)