Palangka Raya-jurnalborneo.co,id
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Agustiar Sabran dan H. Edy Pratowo, semakin memperkuat posisi mereka dalam bursa Pilgub Kalteng 2024.
Berdasarkan hasil survei terbaru yang dirilis oleh Poltracking Indonesia dan Charta Politika, duet ini berhasil memuncaki elektabilitas dengan selisih yang signifikan dibandingkan para pesaing mereka.
Survei Poltracking Indonesia yang dilaksanakan pada periode 1-7 Agustus 2024 menunjukkan bahwa pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo memiliki elektabilitas sebesar 38,9 persen. Angka ini jauh melampaui pasangan-pasangan lainnya, seperti Nadalsyah-Supian Hadi yang memperoleh 26,6 persen, Abdul Razak-Sri Suwanto dengan 7,2 persen, dan Willy Midel Yoseph-Habib Ismail bin Yahya dengan 6,8 persen. Sementara itu, sebanyak 20,6 persen responden masih belum menentukan pilihannya.
Peneliti Utama Poltracking Indonesia, Masduri Amrawi, menyatakan bahwa temuan ini menggambarkan peta politik terkini di Kalteng. “Kalau tren ini terus berlanjut, pasangan Agustiar-Edy berpotensi besar memenangkan Pilkada Kalteng 2024,” ungkap Masduri dalam keterangannya. Selisih elektabilitas yang mencapai 12-20 persen dari pesaing terdekat menunjukkan keunggulan signifikan dari pasangan ini.
Tak hanya diunggulkan oleh Poltracking, survei Charta Politika yang dilakukan pada bulan Juli 2024 juga menunjukkan dominasi H. Agustiar Sabran sebagai calon gubernur. Menurut survei tersebut, Agustiar meraih dukungan sebesar 35,9 persen, mengungguli Nadalsyah yang berada di posisi kedua dengan 19,3 persen. Kandidat lainnya seperti Abdul Razak dan Willy Midel Yoseph masing-masing hanya memperoleh 4,8 persen dan 5,6 persen, sementara 24,5 persen responden masih ragu untuk memilih.
Keberhasilan Agustiar Sabran dan Edy Pratowo dalam meraih elektabilitas tinggi ini tidak terlepas dari rekam jejak mereka yang aktif turun ke lapangan. Agustiar, yang sebelumnya menjabat sebagai Anggota DPR RI, dikenal sering terlibat langsung dalam kegiatan masyarakat. Hal yang sama juga dilakukan oleh Edy Pratowo selama menjabat sebagai Wakil Gubernur Kalteng, di mana ia kerap mengunjungi berbagai daerah untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat.
Kedua tokoh ini tidak hanya dikenal luas oleh masyarakat, tetapi juga mendapatkan apresiasi karena kerja nyata mereka selama ini. “Masyarakat melihat mereka bukan hanya sebagai pemimpin yang duduk di balik meja, tetapi juga sebagai sosok yang terjun langsung untuk menyelesaikan masalah di lapangan,” ujar Sumarno, seorang pengamat politik lokal di Kalteng.
Dengan dukungan yang kuat ini, Agustiar Sabran dan Edy Pratowo tampaknya memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilgub Kalteng 2024. Namun, dalam politik, segala kemungkinan masih bisa terjadi, terutama dengan masih banyaknya pemilih yang belum menentukan pilihan. Bagi Agustiar dan Edy, mempertahankan momentum dan terus meraih hati rakyat akan menjadi kunci keberhasilan mereka dalam pemilihan mendatang.(red).