Palangka Raya, Jurnalborneo.co.id – Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran didampingi Kapolda Kalteng Irjen Pol. Dedy Prasetyo, Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, Kabinda Kalteng Brigjen Pol. Slamet Urip Widodo melakukan peninjauan ke Asrama Haji Al- Mabrur Palangka Raya Rabu (17/6/2020) sore.
Kunjungan dimaksud untuk melihat secara langsung kondisi Asrama Haji Al- Mabrur yang dijadikan Rumah Karantina kasus Covid-19. Diwacanakan asrama haji ini bukan hanya rumah karantina, tetapi dikembangkan menjadi Rumah Sakit Perluasan penanganan pasien Covid-19.
Kehadiran orang nomor satu di Tanah Berkah itu, bukan hanya sekedar meninjau, tapi juga memberikan motivasi kepada petugas medis yang bertugas di Asrama Haji. Saat ini beberapa pasien telah dirawat di Rumah Karantina dimaksud.
Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Kadis Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Suyuti Syamsul, Direktur RSUDDS Yayu Indriaty, Kadis Kesehatan Kota Palangka Raya Anjar, LO Gugus Tugas Covid 19 untuk Kalteng Magoni, dan Ketua BBPD Kota Palangka Raya Emi Abriyani serta institusi terkait.
Pasien Positif Bertambah
Berdasarkan data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng pukul 15.00 Wib pasien positif Covid-19 di Kalteng terus bertambah secara significant. Penyumbang jumlah positif terbesar dari Palangka Raya dan Kapuas.
Total pasien positif bertambah menjadi 701 atau bertambah 47 orang, diantaranya berasal dari Kota Palangka Raya sebanyak 16, Katingan 1, Kotim 1, Kobar bertambah 7, Kapuas sebanyak 21 dan Mura 1 orang.
Sementara untuk total sembuh bertambah menjadi 274 bertambah 16 berasal dari Kota Palangka Raya 2, Kab. Kotim 1, Kab. Kobar 4, Kapuas 3, Gumas 2, Barsel 1, dan Mura 3. (hs/red)
.