PULANG PISAU, JurnalBorneo.co.id – Akibat banjir kemarin yang sempat merendam SDN Bereng Kajang 1, Tumbang Nusa, Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah (Kalteng) menyebabkan banyak buku-buku yang terendam. Sehingga murid di sekolahpun masih kekurangan buku bacaan.
Saat ini kegiatan belajar mengajar belum sepenuhnya bisa diakukan secara tatap muka. Dikarenakan masih dalam masa pandemi covid 19. Namun pentingnya buku untuk anak membaca disaat jam istirahat masih dibutuhkan
“Kemarin banjir, jadi semua buku-buku yang ada didalam meja laci guru-guru kena air semua habis. Buku-buku yang sumbangan pada terendam semua,” ucap Fathurrahman, Rabu (26/1/2022) salah satu Guru Agama Islam di SDN Bereng Kajang 1. Akibat banjir kemaren buku-buku yang ada di perpustakaan rusak, dan hanya ada beberapa yang tersisa,” ucapnya.
Dia juga mengharapkan semoga ada sumbangan buku untuk sekolah ini. Karena banyak buku yang sudah tidak bisa dipakai lagi. Agar anak-anak bisa membaca lagi.
“Biasanya kalau disaat pas istirahat mereka disuruh membaca buku di perpustakaan. Tapi kalau sekarang sudah tidak lagi karena habis semua akibat banjir kemarin,” tutupnya. (Tonny)
