PALANGKA RAYA, jurnalborneo.co.id — Rangkaian kegiatan peringatan Hari Jadi ke 66 Provinsi Kalimantan Tengah (Prov. Kalteng) tinggal menghitung hari lagi akan digelar, diantaranya Kalteng Expo dan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM), berbagai persiapan pun telah dilakukan.
Jelang rangkaian kegiatan dimulai, Sekretaris Daerah Prov. Kalteng, H. Nuryakin beserta Pejabat Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama yang beragama Islam di lingkungan Pemprov. Kalteng menggelar Salat Magrib, Salat Hajat, dan Salat Isya berjamaah, serta doa bersama, di Musholla Asy-Syifa Rumah Jabatan Gubernur Kalteng, Kamis (11/5/2023).
Salat berjamah dihadiri pula Pengurus MUI, NU, Muhamadiyah dan LDII, anak-anak Pesantren Tahfiz Quran Arwafa dan Panti Asuhan Hidayatullah.
Salat dan doa bersama tersebut dalam rangka memohon doa kepada Allah SWT agar seluruh rangkaian acara dapat berjalan lancar dan membawa keBERKAHan bagi Kalimantan Tengah.
“Usia Kalteng ke 66 tahun amatlah istimewa, kita berharap perayaan tahun ini lebih meriah dengan melibatkan peran serta masyarakat. Hal terpenting adalah mampu menggerakkan perekonomian Kalteng melalui berbagai event dalam rangka pemulihan ekonomi,” ucap Sekda Nuryakin usai melaksanakan Salat.
Lebih lanjut ia menyebut, Salat dan doa bersama secara khusus juga mendoakan untuk kesehatan Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran pasca menjalani tindakan medis beberapa waktu lalu.
“Alhamdulilah beliau sudah dalam keadaan sehat, hanya perlu istirahat beberapa waktu atas anjuran dokter. Kita mendokan bersama agar dalam waktu dekat beliau sudah kembali berkumpul bersama kita, dan kembali beraktifitas seperti semula. Beliau titip salam hangat dan rindu beliau kepada seluruh masyarakat Kalteng,” imbuhnya.
Nampak hadir Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Katma F. Dirun, Asisten Administrasi Umum Sri Suwanto, Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng, Ketua PWNU Kalteng Wahyudie F. Dirun, Rois Syuriah NU Kalteng Chairuddin Halim. (red)
