PULANG PISAU, JurnalBorneo.co.id – Kepala Desa Belanti Siam Kecamatan Pandih Batu Kabupaten Pulang Pisau Arifin Amin mengungkapkan program Food Estate sangat membantu masyarakat di desanya dan desa-desa sekitar. Karena masyarakat telah banyak disupport alat-alat pertanian, saprodi, benih dan obat-obatan pertanian.
Namun, dia agak menyayangkan pendistribusian pupuk yang mengalami keterlambatan sampai hari ini.
“Aturan kami di sini, setelah memulai menanam benih padi, otomatis kapur datang dan pupuk sudah siap. Tetapi yang terjadi sekarang ini, kapur datang, bibit sudah ditanam, pupuk masih mengalami keterlambatan sampai hari ini,” kata Arifin di kantornya kepada media, Kamis (3/12/2020).
Diharapkan, lanjutnya, pemerintah pusat atau pemerintah provinsi dapat memperhatikan masalah pendistribusian pupuk.
“Kami berharap pendistribusian pupuk kedepannya bisa berjalan lancar,” ujar Arifin.
Dalam kesempatan itu, dia meminta perhatian dari pemerintah untuk secepatnya menangani permasalahan infrastruktur di wilayahnya seperti jalan yang rusak.
Menurutnya, dengan kondisi infrastruktur jalan sekarang yang rusak membuat masyarakat direpotkan dalam pendistribusian hasil pertanian dan perkebunan. (fer)
