PALANGKA RAYA, jurnalborneo.co.id — Staf Ahli (Sahli) Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Suhaemi mewakili Sekretaris Daerah (Sekda) membuka kegiatan Bulan Bakti Karang Taruna Prov. Kalteng tahun 2022, bertempat di Hotel Neo Palma Palangka Raya, Selasa (29/11/2022). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari sejak 28 sampai 30 November 2022.
Dalam sambutannya Suhaemi mengatakan, Karang Taruna adalah organisasi yang dibentuk oleh masyarakat sebagai wadah generasi muda untuk mengembangkan diri, tumbuh, dan berkembang atas dasar kesadaran serta tanggung jawab sosial dari, oleh, dan untuk generasi muda, yang berorientasi pada tercapainya kesejahteraan sosial bagi masyarakat, khususnya generasi muda di Provinsi Kalteng.
“Kehadiran Karang Taruna memiliki peran dalam pembangunan masyarakat, terutama pada peningkatan potensi dan peran aktif generasi muda dalam bidang kesejahteraan sosial,” ucapnya.
Lebih lanjut Suhaemi menyebut, Karang Taruna merupakan mitra Pemerintah yang diharapkan dapat mendukung dan menyukseskan program Pemerintah. “Karang Taruna diharapkan sebagai sosial kontrol dan tenaga penggerak dalam merangkul para pemuda-pemudi untuk memberikan kepedulian pada kondisi sekitar, sekaligus menjadi jembatan penghubung antara Pemerintah dan masyarakat dalam harmoni sosial yang kuat dan saling menguatkan, guna menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan terampil,” jelasnya.
Suhaemi berharap pertemuan ini dapat dijadikan sebagai momentum evaluasi dan introspeksi dalam rangka peningkatan mutu Karang Taruna sebagai Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) yang ada di masyarakat.
“Karang Taruna harus mampu mengeksistensikan diri sebagai kekuatan pembaharu yang prima, kreatif, penuh inisiatif, partisipatif, dan bertanggung jawab, dengan harapan keberadaan Karang Taruna pada masa mendatang berkembang ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan dan Restorasi Sosial Dinas Sosial Prov. Kalteng Noriyah menyampaikan kegiatan ini bertujuan agar terpeliharanya semangat yang melatarbelakangi lahirnya organisasi Karang Taruna sebagai organisasi dengan keanggotaan tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras, aliran politik dan status sosial terhadap keberadaan Karang Taruna; Terbina dan terjalinnya kerja sama antar Karang Taruna selaku penyelenggara kesejahteraan sosial; dan terpilihnya Karang Taruna yang layak ditampilkan sebagai model dalam upaya meningkatkan kinerja dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial di tingkat Provinsi Kalteng.
Turut hadir Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Prov. Kalteng Suryanto, Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Prov. Kalteng Ida Wahyuni, serta Pengurus Karang Taruna se-Kalteng. (red)