PULANG PISAU, JurnalBorneo.co.id – Penyediaan air minum dan sanitasi layak untuk masyarakat menjadi program utama bagi Bidang Cipta Karya (CK) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng).
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pulang Pisau Usis I Sangkai melalui Kepala Bidang Cipta Karya (Kabid CK) Titien Maria mengatakan, program pembangunan infrastruktur kecipta karyaan untuk tahun 2022 ini fokus pada ketersediaan air minum dan sanitasi layak bagi masyarakat.
“Artinya, bagaimana kita menyediakan air di daerah-daerah yang masyarakatnya masih kesulitan untuk mendapatkan air bersih dan sanitasi,” katanya, Senin (7/3/2022).
Lebih lanjut dikatakannya, program prioritas Cipta Karya sendiri untuk ketersediaan air bersih melalui pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional dan peningkatan cakupan pelayanan akses air minum di daerah-daerah rawan air.
“Prioritas program pembangunan air minum dan sanitasi layak sangat penting dalam upaya pemerintah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, apalagi air merupakan kebutuhan manusia yang sangat mendasar,” tuturnya.
Kapan mulai direalisasikan kegiatan tersebut, dia mengatakan, saat ini pihaknya sudah membentuk kelompok masyarakat atau pokmas dan direncakan dimulai dalam Maret 2022 ini.
“Pembangunannya nanti dikhususkan di kawasan food estate dan wilayah yang sulit mendapatkan air bersih, seperti di wilayah Kecamatan Kahayan Kuala (Bahaur), dan komunal sanitas air sendiri mencakup wilayah Paduran Sebangau, Kanamit, Kalawa, Gadabung, dan Anjir Pulang Pisau,” ujarnya membeberkan.
Tambah Titien, pihaknya juga akan membantu pembangunan rumah ibadah di antaranya Mesjid, Gereja, Pura dan Wihara.
“Program kami juga akan membantu terkait pembangunan rumah ibadah, namun yang terlebih proritas untuk tahun 2022 ini pembangunan air minum dan sanitasi air, karena kebutuhan air dalam kehidupan sehari-hari sangat mendasar,” ucapnya. (Tonny)
