SAMPIT, JurnalBorneo.co.id — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim), Rinie Anderson, mengingatkan para pengendara motor ataupun mobil untuk tidak ugal-ugalan di jalan guna tetap aman sampai ke tujuan.
Dalam beberapa waktu terakhir, di Bumi Habaring Hurung banyak terjadi kecelakaan lalu lintas, salah satunya di Jalan HM Arsyad, pengendara sepeda motor yang hendak pergi berlibur ke wisata Pantai Ujung Pandaran, tabrakan dengan mobil.
“Jangan sampai niat untuk pulang ataupun liburan malah menjadi nasib naas, maka dari itu tetaplah tertib di jalan raya. Tidak usah ngebut-ngebutan untuk sampai, yang penting selamat dan kita bisa bersantai bersama sanak saudara, sehingga tidak ada yang dirugikan,” kata Rinie.
Imbauan ini juga diberlakukan untuk para pemudik yang masuk dalam arus balik. Pemerintah Daerah juga sudah menyiapkan beberapa pos penjagaan di sejumlah titik yang sering dilalui para pemudik. Ini dilakukan guna antisipasi adanya pengendara yang ugal-ugalan di jalan, sehingga personel yang berjaga di pos bisa langsung bertindak.
“Saya harap masyarakat semuanya dapat bekerjasama menjaga kondusifitas daerah kita. Diperbolehkan mudik dan berlibur bukan berarti semaunya, namun tetap harus memperhatikan keselamatan dan kesehatan, terutama pada masa pandemi Covid-19 ini,” tegasnya.
Rinie juga mengingatkan, bagi para pemudik yang kelelahan agar beristirahat sejenak menepi untuk memulihkan tenaga. Hal itu guna menghindari terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan. Apalagi jika membawa anak-anak di dalam kendaraan tersebut agar lebih berhati-hati.
“Anak-anak juga diharapkan turut menggunakan helm, serta kalau berlibur agar para orangtua tidak lengah membiarkan anak-anaknya bermain di pantai sendirian,” tandasnya. (red)