PALANGKA RAYA, jurnalborneo.co.id — Dalam rangka memperingati Isra Miraj 1444 H, Ketua TP PKK Prov. Kalteng Ivo Sugianto Sabran menghadiri kegiatan Majelis Taklim dan Tadzkir Al Anwar Lil Habib Muhammad Syahab Cabang Palangka Raya, yang dilaksanakan di kediaman Alm. H. Bambang Sugeng Riadi, Jalan Bapayu Samping Masjid Darul Istiqamah Palangka Raya, Senin (6/2/2023).
Pada kesempatan tersebut pendiri Majelis Taklim Al Anwar Habib Muhammad Syahab mengatakan dalam tausiyahnya bahwa Nabi Muhammad SAW diperjalankan oleh Allah SWT di malam hari dengan perjalanan yang sangat jauh dan dalam waktu yang singkat. “Perjalanan itulah yang disebut dengan Isra,” katanya.
Habib Muhammad Syahab juga mengimbau agar kaum millennial mencontoh Nabi Muhammad SAW dalam mendirikan salat lima waktu dan mengerjakan perintah-perintah agama lainnya, sebab kaum millennial menjadi generasi penerus dalam menegakkan agama Islam.
“Pesan Ali Bin Abi Thalib bahwa kita harus khusyu dalam mengerjakan salat. Kita jangan pernah mengentengkan perkara salat ini, karena salat adalah tiang agama dan wajib kita kerjakan,” tegasnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, empat hal yang bisa dilakukan agar salat kita khusyu adalah pertama dengan memahami bacaan salat.
“Ketika kita memahami bacaan salat maka bisa membantu kita untuk terhindar dari lintasan-lintasan pikiran yang bisa menintervensi salat kita,” ucapnya.
Kedua, sambungnya, adalah dengan fokus menghadap Allah SWT. “Ketiga, jangan menoleh, karena menoleh ketika salat bisa membatalkan salat. Terakhir keempat, anggap ini adalah salat terakhir, karena kita tidak tahu kapan kita akan mati,” pungkasnya.
Turut hadir Kepala Dinas Koperasi dan UKM Prov. Kalteng Noorhani dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. Kalteng Adiah Candra. (red)