PALANGKA RAYA-jurnalborneo.co.id
Banyak Upaya yang dilakukan oleh element masyarat dalam meningkatkan pola hidup yang sehat hingga kampanye dalam membentuk sekolah sehat.
Salah satunya yang dilakukan oleh Perguruan Tinggi yang berkolaborasi dengan sekolah dan puskesmas dana mengkampanyekan sekolah sehat melalui pendampingan optimalisasi UKS, di Sekolah SMK Al Ishlah, Jalan Mahakam, Palangka Raya.
Hal itu dibantu diiniasi oleh Dosen dan Mahasiswa Program studi PJKR FKIP Universita Palangka Raya, yang diketuai oleh Zuly Daima Ulfa S.S.T., M. Kes, dengan melaksanakan program peningkatan SDM di SMK Al Ishlah, dengan pendampingan optimalisasi UKS melalui Basic Life Skills sebagai implementasi sekolah sehat.
“SMK Al Ishlah merupakan salah satu instasi pendidikan yang mempersiapkan sumber daya manusia yang siap kerja dan unggul, sehingga perlu menerapkan Sekolah Sehat agar menghasilkan sumber daya yang sehat. Untuk mewujudkan hal tersebut Universitas Palangka Raya, dalam program pendukung SDM Unggul melakukann Pendampingan Optimalisasi UKS melalui Basic Life Skills sebagai Implementasi Sekolah Sehat,” kata Ulfa, disela sela kegiatan, Minggu (20/10/2024).
Dijelaskan Ulfa, rangkaian kegiatan terdiri dari Pelatihan Basic Life Skills, Focus Group Discussion Optimalisasi UKS dan Festival Sekolah Sehat, dimana difokuskan pada topik Kesehatan diri disampaikan oleh Uswatun Hasanah Purnama Sari, S.K.M., M.Kes. dan Ketrampilan Komunikasi Kader Remaja oleh Siskaevia, S.K.M., M.Kes. Focus Group Discussion Optimalisasi UKS dihadiri oleh Ketua Yayasan, Kepala Sekolah, Guru, Puskesmas Mitra, Komite, Perwakilan Orang Tua Siswa dan Siswa.
Puncak kegiatan, kata Ulfa, Festival Sekolah Sehat sebagai implementasi Sekolah Sehat yang mengajak partisipasi siswa untuk melakukan aktivitas fisik. Festival dimulai dengan senam yang merupakan agenda rutin sekolah, dilanjutkan lomba olahraga tradisional (lari balok dan hadang). Kegiatan juga disertai kampanye sehat lingkungan yaitu BBM (Bawa Bekal Minum) dan GPS (Gerakan Pungut Sampah) di akhir kegiatan. Sedangkan kampanye sehat bergizi melalui ajakan makan buah setiap hari.
“Implementasi sekolah sehat di SMK Al Ishlah Palangka Raya, ini difokuskan pada 3 sehat yaitu Sehat Bergizi, Sehat Fisik dan Sehat Lingkungan. Edukasi tentang gizi seimbang, ajakan makan buah serta minum air yang cukup. Sehat fisik dilakukan melalui peregangan pada pergantian jam Pelajaran, senam atau jalan sehat yang sudah menjadi agenda rutin dan pada festival ini ada lomba olahraga tradisional” sebut Ulfa.
Festival olahraga tradisional, tambah Ulfa, dibantu oleh Abdullah, S.Pd., M.Or. dimana Pemilihan olahraga tradisional sekaligus sebagai upaya pelestarian tradisi daerah pada generasi remaja. Salah satunya yakni Lari balok dan hadang merupakan pilihan olahraga tradisional Indonesia yang mudah dilakukan dan mudah dipersiapkan.
“Peserta antusias mengikuti lomba. Adanya rasa ketertarikan menjadi motivasi untuk dapat membawa dan mengajak teman temanya untuk ikut berolahraga. Guru juga turut serta merasakan keseruan peserta didik mengikuti lomba secara sederhana. Upaya dalam mengenalkan sekolah sehat harus terus dikampanyekan dengan kolaboirasi baik dengan pihak unsur Kesehatan, perguruan tinggi atau element Masyarakat lainya, bisa di sekolah Dasar dan sederajat, SMP atau SMA atau sederajat. Mari kita tanamkan pola hidup sehat dengan dimulai dari sekolah sehat, murid sehat, belajar juga nyaman dan luar biasa,” tutup Ulfa.(red)









