KOTAWARINGIN BARAT, JurnalBorneo.co.id – Ketua PKBM Bina Warga Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Oktrika Nugraheni menyarankan elemen masyarakat di wilayah setempat, agar menguasai lima kemampuan dalam menghadapi era teknologi digital.
Oktrika saat menjadi narasumber dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital yang dilaksanakan di Kobar, Kamis, mengatakan lima kemampuan perlu dikuasai itu yakni media sosial, bahasa Inggris, editing gambar dan video, paham mengoperasi perangkat digital dan menulis.
“Setidaknya kita bisa menguasai empat dari kelima kemampuan itu. Tentunya akan lebih sempurna bila bisa menguasai kelima kemampuan itu,” tambahnya.
Dia menerangkan, kemampuan menguasai media sosial karena sekarang ini menjadi wadah penyebaran informasi yang lebih banyak dan cepat. Sementara, informasi dari praktisi SDM dan dosen di salah satu universitas swasta, hanya 10 persen dari 100 pengguna media sosial yang menjadi sumber pemberi informasi.
Untuk kemampuan penguasaan bahasa Inggris, karena hampir semua perangkat teknologi digital selalu menggunakan bahasa tersebut. Dengan begitu, penguasaan bahasa Inggris dapat mempermudah pengoptimalan dan pengoperasian teknologi digital.
Kemampuan editing gambar dan video perlu dikuasai karena sekarang ini sebagian besar pengguna media sosial, khususnya generasi milenial. lebih menyenangi informasi yang bersifat gambar dan video.
“Minimal bisa menggunakan aplikasi editing foto dan video secara sederhana. Kan sekarang banyak aplikasi editing foto dan video tersebar di dunia digital,” kata Oktrika.
Sedangkan untuk kemampuan menguasai pengoperasian perangkat digital karena sekarang ini banyak jenis aplikasi yang tersedia dan sebenarnya kemampuannya sangat sederhana. Di mana yang perlu dipahami itu mulai dari cara merekam, cara menginstal, mengetahui memori, pengaturan, serta lainnya.
Kemudian kemampuan penguasaan dalam menulis, yakni pembuatan materi pemasaran melalui rangkaian kalimat dengan metode tertentu, konten atau tulisan berisikan tips, informasi dan lainnya dalam bentuk artikel, serta lainnya.
“Untuk menulis ini, perlu dipahami tidak sekedar menulis. Ada ilmunya. Itu kenapa kemampuan ke lima ini saya nyatakan sempurna. Empat dasar, lima sempurna lah istilahnya,” demikian Oktrika.
Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital bertema Jaga Data Pribadimu dari Ancaman Dunia Digital yang dilaksanakan di Kobar itu turut menghadirkan sejumlah narasumber lain, yakni Praktisi SDM dan Dosen serta Coach Ratyuhono Linggar P, Guru SMPIT Al Manar Pangkalan Bun Ashar Haris, serta lainnya. (antara/red)