PALANGKA RAYA, JurnalBorneo.co.id – Anggota DPRD Kota Palangka Raya Arthur Apriossi Tuwan memberikan apresiasi atas kinerja pemerintah kota dalam pelaksanaan atau pengelolaa pendapatan daerah. Apalagi melihat upaya keras dari pemerintah untuk dapat mencapai target pendapatan daerah. Namun harus diakui adanya potensi pendapatan yang belum tergali secara maksimal.
“Untuk itu kami mendorong pemerintah untuk meningkatkan upaya intenfisikasi dan ekstensifikasi pendapatan daerah. Termasuk optimalisasi pendapatan dari sektor unggulan,” kata Arthur.
Selain itu pihaknya juga mempertanyakan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang tidak mencapai target yang harusnya Rp 195 milair lebih namun hanya mampu mencapai Rp188 miliar lebih. Begitu juga untuk melakukan efektivitas dan efisiensi belanja daerah, pengamatannya cukup baik namun masih terdapat beberapa program atau kegiatan yang tidak mencapai target realisasi anggaran meski telah ditetapkan.
“Diharapkan pemerintah untuk lebih meningkatakan efektivitas dan efisiensi dalam penggunaan anggaran. Terutama dalam program-program yang berdampak langsung pada peningkatakan kesejahterraan masyarakat,” ucapnya.
Lanjut Arthur, pihaknya juga meminta pemerintah untuk dapat mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam proses perencanaan dan pengawasan pelaksanaan APBD. Pasalnya partisipasi masyarakat sangat penting untuk memastikan bahwa program dan kegitan yang dilaksanakan benar-benar sesuai dengan kebutuhan serta harapan masyarakat.
“Kami berharap setiap saran dan masukan dari DPRD mendapat tindak lanjut dari pemerintah mengingat semua itu demi kepentingan masyarakat,” tandasnya. (red)