MUARA TEWEH, jurnalborneo.co.id — Salah satu Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara, Hasrat, S.Ag mengharapkan agar pemerintah daerah dapat memperhatikan kesejahteraan para honorer di lingkup Pemkab Barito Utara.
Dia merasa, para honorer yang bekerja di lingkup Pemkab Barito Utara masih kurang sejahtera.
Hal itu kata dia, karena dirinya masih mendengar keluhan para honorer baik pada bidang kesehatan, maupun pendidikan mengenai kesejahteraan mereka.
“Jadi terutama para honorer yang sudah mengabdi di Pemerintahan Kabupaten Barito Utara selama 5 tahun bahkan lebih,” kata Hasrat, Selasa (13/6/2023) sore.
Dikatakan oleh politisi PAN itu, saat ini pemerintah sedang gencar melakukan perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Dengan program tersebut, tentunya para pegawai dengan pengabdian yang cukup lama dapat menjadi pertimbangan atau mendapatkan jalur khusus,” kata dia.
Namun, pemerintah daerah juga harus mengikuti aturan perundang-undangan yang berlaku, sehingga tidak menjadi temuan atau semacamnya.
Disampaikannya, beberapa tenaga honorer pada dinas kesehatan maupun pendidikan yang sudah mengabdi selama 8 tahun, lebih cukup banyak. Bahkan ada yang sudah tua, sehingga untuk mengikuti uji program tersebut dirasa tidak mampu atau kalah bersaing dengan pendaftar muda.
“Untuk itu, kami mengharapkan adanya perhatian khusus dari pemerintah daerah, sehingga kesejahteraan mereka dapat dipenuhi,” tukas Anggota DPRD tiga periode tersebut, yang juga Ketua DPD PAN Barito Utara. (red)