Palangka Raya-jurnalborneo.co.id
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan lnovasi Daerah (BAPPERIDA)
Kalimantan Tengah, dalam arahannya yang disampaikan oleh Sekretaris Badan Maulana Akbar menyampaikan bahwa Musrenbang ini merupakan tahapan lanjutan dari proses perencanaan pembangunan daerah tahunan.
Hal ini disampaikan Maulana pada saat Musrenbang Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kota Palangka Raya Tahun Perencanaan 2026 yang dilaksanakan di Ballroom Aquarius Boutique Hotel Palangka Raya, Rabu (12/3/2025).
Kegiatan Musrenbang RKPD Tahun Perencanaan 2026 merupakan sinkronisasi hasil Forum Perangkat Daerah yang diselaraskan ke dalam dokumen RKPD Tahun 2026 sebagai dokumen teknis perencanaan Perangkat Daerah pada saat penyampaian usulan program dan kegiatan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun Anggaran 2026.
Menurut Maulana, proses perencanaan ini telah melalui pendekatan bottom up, yaitu telah melewati tahapan Musrenbang desa/kelurahan, Musrenbang Kecamatan, Konsultasi Publik dan Forum Perangkat Daerah. Hasil Musrenbang pada hari ini menjadi masukan dalam mematangkan rancangan RKPD Kota Palangka Raya Tahun Anggaran 2025 untuk menjadi rancangan akhir.
Ditambahkannya, Rancangan Awal RKPD Provinsi Kalimantan Tengah mengacu pada Tema Pembangunan yang telah ditetapkan untuk Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025-2029 berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025-2045, yaitu “Penguatan Pondasi Transformasi”. Sedangkan untuk Tema RKPD Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2026 berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2021 – 2026 yaitu “Mewujudkan Visi Pembangunan Kalimantan Tengah Yang Semakin Berkah, Peningkatan Keadilan Dan Kesejahteran, Menuju Keharmonisan Masyarakat & Lingkungan”.
Maulana juga menyampaikan bahwa Visi RPJMD Provinsi Kalimantan Tengah untuk Tahun 2025-2029 yaitu Mengangkat Harkat dan Martabat khususnya masyarakat Dayak dan masyarakat Kalimantan Tengah umumnya (Manggatang Utus), dengan kearifan lokal dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia Menuju Kalteng Maju, Modern, Bermartabat, dan Berkah, Menuju Indonesia Emas 2045 Untuk Kalteng Berkah Kalteng Maju.
Untuk mencapai visi tersebut, maka disusunlah 5 (lima) misi Provinsi Kalimantan Tengah, yaitu meningkatkan kesejahteraan ekonomi melalui optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan pemanfaatan sumber daya alam local; Peningkatan Pendidikan untuk sumber daya manusia yang beretika melalui pendidikan inklusif sesuai dengan kaidah belom bahadat; Pembangunan infrastruktur yang merata dan berkeadilan untuk meningkatkan konektivitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis lingkungan; Menghadirkan pelayanan Kesehatan yang berkualitas dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat; dan pemberdayaan kearifan lokal dalam kebijakan dan program pemerintah untuk mewujudkan visi Indonesia Maju 2045.
“Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah periode 2025 – 2030, Bapak H. Agustiar Sabran dan Bapak H. Edy Pratowo memiliki program prioritas yaitu Program Prioritas Huma Betang, yang terdiri dari : Kalteng bermartabat; Betang Maju; Betang Makmur; Betang Cerdas; Betang Sehat; Betang Harmoni,” ungkap Maulana.
Di kesempatan yang sama, Maulana menambahkan untuk mewujudkan Visi Mengangkat Harkat dan Martabat khususnya masyarakat Dayak dan masyarakat Kalimantan Tengah umumnya (Manggatang Utus), telah disusun program prioritas di tiap kabupaten/kota untuk meningkatkan pemerataan pembangunan di setiap wilayah Provinsi Kalimantan Tengah. Adapun Program Prioritas Provinsi Kalimantan Tengah yang berlokasi di Kota Palangka Raya, antara lain Lanjutan Pekerjaan Bundaran Besar; Lanjutan Pekerjaan Bundaran Simpang Banjarmasin; Wisata Nyaru Menteng; Persemaian Permanen Modern di jalan Hiu Putih; Pengembangan Wisata Sebangau; Festival Produk UMKM dianggarkan di Tahun 2025; Pembangunan Rumah Sakit Provinsi di Kota Palangka Raya (Tahap II) dianggarkan di Tahun 2025; Pembangunan dan Penataan Bangunan dan RTH Kawasan Eks.Kantor Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah dianggarkan di tahun 2025; Pelayanan Operasi Katarak dianggarkan untuk Tahun 2026; Pasar Murah dalam rangka pengendalian inflasi yang akan dilaksanakan di Kab/Kota lingkup Prov. Kalteng; serta Pengadaan mesin dan Operasional Rumah Kemasan Kalteng dianggarkan untuk tahun 2026.
Di akhir sambutannya, Sekretaris BAPPERIDA Prov. Kalteng juga mengharapkan peran aktif Pemerintah Kota Palangka Raya untuk dapat menindaklanjuti kesepakatan hasil pertemuan Musrenbang ini, dan menjadikannya sebagai bahan penyempurnaan rancangan RKPD tahun 2026 menjadi rancangan akhir RKPD tahun 2026.
“Kami informasikan bahwa Pelaksanaan Musrenbang Provinsi Kalimantan Tengah direncanakan dilaksanakan pada hari Kamis, 10 April 2025, diharapkan dengan adanya pelaksanaan ini seluruh pemangku kepentingan dapat menyampaikan aspirasinya untuk mewujudkan Kalteng Berkah Kalteng Maju,” pungkas Maulana.
Hadir dalam acara tersebut yakni Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dan Wakil Wali Kota Palangka Raya Achmad Zaini, Unsur pimpinan DPRD Kota Palangka Raya, unsur Forkopimda Kota Palangka Raya, Kepala Perangkat Daerah Kota Palangka Raya, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh adat Kota Palangka Raya. (Red)