PALANGKA RAYA, JurnalBorneo.co.id – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, H. Edy Pratowo meminta seluruh Kabupaten/ Kota di Kalimantan Tengah dapat meningkatkan capaian vaksinasi yang sifnifikan dan merata, terutama pada Kecamatan-Kecamatan di wilayah Kalimantan Tengah yang masih rendah capaian vaksinasinya.
‘’Kepada seluruh Bupati/Walikota, supaya dapat melakukan akselerasi vaksinasi pada kecamatan-kecamatan yang masih rendah, sehingga capaian vaksinasi merata pada seluruh kecamatan. Saya juga minta para Bupati/Walikota agar memetakan vaksinasi lebih detail lagi ketingkat Desa/Kelurahan, sehingga semakin terlihat dengan jelas dan kita juga bisa lebih fokus dalam melakukan intervensi percepatan vaksinasi pada desa/kelurahan yang masih rendah capaian vaksinasinya,’’ tandas H. Edy.
Pratowo saat memimpin Rapat Koordinasi Pemrov. Kalteng dengan Pemerintah Kabupaten/ Kota Dalam Rangka Antisipasi Penyebaran Covid-19 Pada Bulan Puasa dan Lebaran Tahun 2022 dan dihadiri Kepala Perangkat Daerah, Forkopimda Kabupaten/ Kota, Dirsamapta Polda Kalteng, Kasi Ops Korem 102/ Pjg, mewakili Kajati, Kemenkumham dan stackholder terkait. Rapat tersebut berlangsung di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Kamis (24/3/2022).
Dalam arahannya, Wagub H. Edy Pratowo juga menyampaikan bahwa hasil evaluasi capaian vaksinasi per kecamatan se-Kalimantan Tengah untuk menjadi perhatian dan pelaksanaan akselerasi peningkatan capaian vaksinasinya.
Berdasarkan pemetaan yang dilakukan Satgas COVID-19 Provinsi Kalimantan Tengah sampai dengan tanggal 22 Maret 2022, kecamatan yang capaian dosis 1 masih dibawah 80% sebanyak 42 kecamatan atau 30,88%, tersebar di seluruh kabupaten/kota kecuali Kabupaten Sukamara yang seluruh kecamatannya sudah di atas 80%. Sedangkan kecamatan yang capaian dosis 2 masih dibawah 70% sebanyak 77 kecamatan atau 56,62%, tersebar di seluruh kabupaten/kota.
Hal ini menjadi penting untuk diperhatikan seluruh Bupati/Walikota, supaya melakukan akselerasi vaksinasi pada kecamatan-kecamatan yang masih rendah, sehingga capaian vaksinasi merata pada seluruh kecamatan. Saudara Bupati/Walikota agar dipetakan lebih detail lagi ketingkat Desa/Kelurahan, sehingga semakin terlihat dengan jelas dan kita juga bisa lebih fokus dalam melakukan intervensi percepatan vaksinasi pada desa/kelurahan yang masih rendah capaian vaksinasinya.
‘’Kepada para Bupati/Walikota tidak perlu ragu-ragu untuk melaksanakan vaksinasi, karena stock vaksin di seluruh kabupaten/kota masih tersedia, dimana jumlah stock saat ini sebanyak 272.529 dosis,’’ Edt Pratowo.
‘’Dalam rangka antisipasi COVID-19 pada bulan Puasa dan Lebaran, saya minta seluruh jajaran pemerintahan di tingkat provinsi dan kabupaten/kota Se-Kalimantan Tengah, untuk melaksanakan langkah-langkah sebagai berikut, yakni tetap menerapkan pendisiplinan protokol kesehatan memakai masker untuk mengurangi risiko penyebaran COVID-19 termasuk varian Deltacron. Pemerintah Kabupaten/Kota agar meningkatkan pengadaan masker dan mendistribusikan secara merata kepada masyarakat.
Meningkatkan akselerasi vaksinasi dengan target sasaran pada kecamatan-kecamatan yang capaian dosis 1, dosis 2 dan booster yang masih rendah. Siapkan pelaksanaannya secara baik, publikasikan dengan masif secara bersama-sama, berikan stimulan atau bingkisan yang menarik dan bermanfaat bagi masyarakat, dan hendaknya dilaksanakan sampai tingkat kecamatan, desa/kelurahan,’’ pungkas H. Edy Pratowo. (red)