LPalangka Raya – jurnal borneo.co.id
Kegiatan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Angkatan II lingkup Provinsi Kalimantan Tengah resmi ditutup melalui platform virtual Zoom Meeting, Jumat (7/3/2025).
Acara penutupan ini menandai berakhirnya rangkaian kegiatan orientasi yang telah berlangsung selama lima hari, diikuti oleh 402 peserta dari instansi pemerintah di Provinsi Kalimantan Tengah.
Kegiatan orientasi ini diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Tengah, bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan pemahaman para PPPK mengenai tugas, tanggung jawab, serta etika sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Melalui metode daring, peserta diberikan berbagai materi pelatihan, mulai dari pengenalan sistem pemerintahan, manajemen kinerja, hingga integritas dalam pelayanan publik.
Pada saat membacakan sambutan Gubernur, Kepala BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah, Rahmawati, mengapresiasi antusiasme dan kedisiplinan para peserta selama mengikuti kegiatan orientasi. “Kami sangat bangga dengan semangat belajar yang ditunjukkan oleh para peserta. Meskipun dilaksanakan secara virtual, tidak mengurangi esensi dari tujuan orientasi ini, yaitu membentuk ASN yang profesional, berintegritas, dan siap melayani masyarakat,” ujarnya.
Rahmawati juga menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi dalam menjalankan tugas sebagai ASN. “Era digital menuntut kita untuk terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kami berharap, ilmu yang telah didapat selama orientasi ini dapat diaplikasikan dalam pekerjaan sehari-hari,” tambahnya.
Acara penutupan diikuti oleh sejumlah pejabat tinggi daerah, narasumber, serta para peserta orientasi. Selain penyampaian laporan kegiatan oleh panitia, acara juga diisi dengan pemaparan testimoni dari perwakilan peserta yang menyampaikan pengalaman dan manfaat yang diperoleh selama mengikuti orientasi.
Salah satu peserta menyatakan bahwa kegiatan ini memberikan wawasan baru dan motivasi untuk menjadi ASN yang lebih baik. “Saya merasa lebih siap dan termotivasi untuk memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan Provinsi Kalimantan Tengah,” ucapnya.
Dengan ditutupnya kegiatan orientasi ini, diharapkan para PPPK Angkatan II Provinsi Kalimantan Tengah dapat segera mengimplementasikan ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh, serta menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas kepada masyarakat Kalimantan Tengah.(red)