PALANGKA RAYA, JurnalBorneo.co.id – Perkumpulan Guru Madrasyah Nasional Indonesia (PGMNI) Kalimantan Tengah (Kalteng) Fasilitasi Guru Bimbingan Konsling (BK) Mankoraya Serahkan Buku Untuk Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palangka Raya.
Ketua Perkumpulan Guru Madrasah Nasional Indonesia (PGMNI) Provinsi Kalteng Siti Mutiah, M.Pd. memfasilitasi guru Bimbingan dan Konseling MAN Kota Palangka Raya, Helmi Supriyanti, S.Psi., M.Pd., serahkan buku untuk Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palangka Raya, Kamis (28/04/22).
“Buku-buku ini terlahir pada masa pandemi dan akan diberikan sebagai motivasi bagi guru BK se-Kalimantan Tengah pemicu untuk tetap berkarya dalam kondisi apapun juga,” ujar Mutiah.
Beberapa karya Helmi Supriyanti di antaranya: Antologi “Metafora” (2020), “Main ke Rumah Betang Yuk” (2021), “10 Dongeng Pilihan” (2021), Antologi Cerpen “Setia,” (2021), Antologi Puisi se-ASEAN “Doa untuk Bangsa” – PERRUAS (2021), “Antologi Menyemai Karakter di Masa Pandemi” Penerbit Puslitbang Kemenag RI (2021), “BK Diantara Pandemi dan Perubahan” (2022) dan Antologi “Kidung Asmara Romansa Cinta” (2022). Dan yang masih dalam proses: Kumpulan Puisi karya Helmi “Topeng Jiwa”, Antologi Guru Hebat Bermartabat, Antologi “Aku dan Masakan Nusantara”, Antologi puisi “Airmata Pandemi Corona”, Antologi Puisi “Satu dalam Keberagaman, Antologi Gurindam se-ASEAN dan Bimbingan Teman Sebaya.
Pustakawan Ahli Madya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palangka Raya, Dra. Ninik Listianti, M.M. mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada ibu Helmi sebagai penulis buku yang sudah berkarya untuk meningkatkan indeks kegemaran membaca dan peningkatan indeks literasi masyarakat khususnya para pelajar dan juga akan menambah koleksi perpustakaan khususnya di Kota Palangka Raya.
Ketua Pengurus Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia Kota Palangka Raya ini mempunyai harapan bagi penulis-penulis lainnya agar penuh semangat menulis karyanya khususnya menulis tentang cerita rakyat daerah Kalimantan Tengah yang sampai saat ini masih minim dan Helmi menjadi penulis terkenal serta hasil karyanya sangat bermanfaat untuk masyarakat khususnya Kota Palangka Raya.
Sedangkan ketua umum PGMNI Mirah Rejeki berharap bahwa PGMNI sebagai wadah bersilaturahmi dan bersosialisasi serta mengupgrade diri mampu mewujudkan program menulis buku bagi para guru madrasah di Kalimantan Tengah. (Shah)