Bima, JurnalBorneo.co.id – Plt. Gubernur Kalteng Habib Ismail bin Yahya beserta rombongan melakukan peninjauan peternakan dan penanaman bawang di Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (26/10/2020).
Saat meninjau ke Kelompok Tani Ternak Mandiri di Desa Bolo, Habib Ismail bin Yahya berkesempatan melakukan dialog dengan sejumlah anggota kelompok tani setempat untuk bertukat informasi.
“Terus terang terbersit di hati saya kekaguman yang luar biasa, maaf bukan mengecilkan, tapi dengan daerah yang tidak begitu luas dibanding Kalteng yang luasnya lebih dari 15 juta hektar, namun kami dengan bantuan sapi yang telah diberikan oleh Pemerintah total Kalteng baru memiliki 12 ribu ekor sapi, ” ungkap Habib Ismail bin Yahya disambut hangat peserta.
Salah satu anggota kelompok tani mengatakan bahwa selama ini hasil dari beternak dan bertani mencukupi untuk menyekolahkan anak sampai kuliah ditambah lagi hasil pertanian untuk kehidupan sehari-hari.
“Tiga ekor indukan, setahun itu bisa berkisar harganya lebih Rp15-16 juta/ekor setahun, kami jarang memelihara di atas dua tahun karena kamampuan memberi pakan dan waktu serta kebutuhan anak istri, paling lama 17-18 bulan,” ucapnya. “Artinya beternak dengan sedikit bertani cukup mencukupi kebutuhan anak istri dan kuliah anak,” ungkap Plt. Gubernur menanggapi dialog tersebut.
Selanjutnya Plt. Gubernur bersama rombongan didampingi Kepala Dinas setempat diajak meninjau kandang ternak sapi hasil inseminasi yang fokusnya ke pembimbitan serta meninjau lahan bawang merah di Desa Risa. (BA/hs)