PULANG PISAU, JurnalBorneo.co.id – Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pulang Pisau, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan Polsek Kahayan Kuala menemukan satu orang penumpang Kapal Muatan Penumpang (KMP) Drajat Paciran yang hasil rapid tes Antigennya positif, Rabu (30/6/2021) siang. Penumpang berjenis kelamin perempuan tersebut datang dari Nganjuk Jawa Timur (Jatim).
Temuan ini pun langsung disikapi petugas dengan tidak membolehkan perempuan berinisial L (56) untuk melanjutkan perjalanannya menuju kediamannya yang berada di Kecamatan Maliku, Pulang Pisau.
“Atas kejadian ini, kami akan menyerahkan penanganan selanjutnya kepada tim kesehatan Puskesmas Bahaur Tengah dan KKP Palangka Raya yang ada di Pelabuhan Bahaur. Untuk segera dilakukan rapid tes Antigen Ulang terhadap ibu L,” kata Kabid LLASDP Dishub Pulang Pisau, Lasmini melalui Sufiyani Koordinator Pengawasan Lapangan Pelabuhan Bahaur, Rabu (30/6/2021) siang.
Dijelaskannya, bila hasil rapid tes Antigen ulangnya tetap positif maka penanganan lebih lanjut akan diserahkan ke gugus tugas kabupaten atau provinsi. Namun bila negatif, dipersilahkan melanjutkan perjalanannya.
“Kepada para calon penumpang baik yang berangkat dan penumpang yang datang harus melewati serangkaian pemeriksaan terkait validasi dokumen terutama hasil tes Covid-19. Selain itu, selalu kami cek suhu tubuh dan mewajibkan untuk menerapkan 5 M diantaranya wajib memakai masker dan cuci tangan,” terang Sufiyani.
Di tempat yang sama, Maulani, AMKL, petugas KKP Palangka Raya menjelaskan awal ditemukannya penumpang KMP Drajat Paciran yang hasil rapid tes Antigennya positif.
“Kami verifikasi kecocokan dan kebenaran data antara KTP, surat keterangan tes Covid-19 dan kertas kuning riwayat perjalanan dan riwayat penyakit. Diantaranya data nama, alamat dan tempat/tanggal lahir. Hasil verifikasi ibu L ternyata hasil rapid tes Antigennya positif” jelasnya.
Dia menambahkan, pihak KKP telah berkoordinasi ke Laboratorium Trans Indo Medical di Nganjuk Jatim yang membenarkan bahwa ibu L dan suaminya berinisial S telah melakukan rapid tes Antigen di laboratorium tersebut dengan hasil positif.
“Saat tiba di Pelabuhan Paciran Kabupaten Lamongan Jatim, si suami kemudian melakukan rapid tes Antigen ulang di Puskesmas Paciran dengan hasil negatif. Sayangnya, istrinya tidak,” ucap Maulani
Di waktu yang sama, Kapolsek Kahayan Kuala Polres Pulang Pisau, Ipda, S.H., menyampaikan pihaknya menjalankan fungsi keamanan dan pengawasan, menjaga situasi kantibmas aman dan kondusif di sekitar Pelabuhan Bahaur baik pada saat kedatangan dan keberangkatan KMP Drajat Paciran.
“Pelabuhan Bahaur berada di wilayah Polsek Kahayan Kuala sehingga keamanannya menjadi tanggung jawab kami. Atas temuan tersebut, kami mengikuti tindakan yang diambil gugus tugas Covid-19 dan melakukan pengawalan guna menjaga kantibmas aman dan terkendali,” kata Kapolsek yang baru menjabat 5 bulan ini.
Informasi terakhir yang diterima JurnalBorneo.co.id menyebutkan bahwa L (56) telah dilakukan tindakan untuk melakukan isolasi mandiri di kediamannya di bawah pengawasan tim gugus tugas setempat. (fer)
(FOTO UTAMA : Kapolsek Kahayan Kuala, Ipda Ibnu,SH ( berdiri, nomor dua kanan), Sufiyani (berdiri, nomor tiga kanan) dan Maulani (duduk, jaket oranye))