Jakarta, jurnalborneo.co.id – Program swasembada pangan yang digagas Kementerian Koordinator Pangan Republik Indonesia mendapat dukungan penuh dari Koordinator Presidium Nasional BEM PTMA Seluruh Indonesia, Yogi Syahputra Alidrus.
Menko Pangan RI Zulkifli Hasan dalam pidatonya menegaskan bahwa program swasembada pangan menjadi visi utama pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ia menyebut, program tersebut dirancang sebagai upaya menyatukan kinerja lintas kementerian dan lembaga dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
“Program swasembada pangan ini tidak hanya fokus pada satu komoditas. Kita akan memperluas pengembangan berbagai bahan pangan strategis seperti beras, jagung, tebu, kedelai, gula, kopi hingga kakao,” ujar Zulkifli Hasan saat menhadiri SWK BEM PTMA Indonesia di Jakarta, Senin (10/11/2025).
Zulhas juga menambahkan bahwa sejumlah komoditas hortikultura akan masuk dalam prioritas pengembangan.
“Selain itu, kami mulai menambah pengembangan cabai dan bawang karena kebutuhan nasionalnya besar,” ucapnya.
Pernyataan tersebut langsung direspons positif oleh Koorpresnas BEM PTMA Indonesia, Yogi Syahputra Alidrus.
Menurutnya, kinerja Kemenko Pangan di bawah kepemimpinan Zulkifli Hasan menunjukkan progres signifikan dalam peningkatan kapasitas komoditas pangan nasional.
“Langkah Kemenko Pangan sudah sangat progresif. Komoditas seperti beras, jagung, kedelai, kopi, dan cokelat mendapat perhatian serius. Ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto,” kata Yogi saat diwawancarai di Gedung Pimpinan Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jum’at (21/11/2025).
Yogi juga menyoroti pentingnya peran Sumber Daya Manusia (SDM) dalam mendukung agenda ketahanan pangan nasional, termasuk kebijakan Menko Pangan terkait MBG (Menuju Bahan Gizi) yang memasukkan profesi ahli gizi sebagai kompetensi wajib.
“Kemajuan sebuah negara sangat dipengaruhi kualitas SDM-nya. Dan kunci SDM unggul adalah gizi yang baik. Karena itu kebijakan Kemenko Pangan sangat tepat dan relevan,” tegas Yogi.
Melalui pernyataannya, Yogi menyebut Kemenko Pangan RI merupakan institusi yang layak dipercaya dalam memimpin penguatan ketahanan pangan nasional.
Ia optimistis program-program yang sedang dijalankan mampu memberdayakan masyarakat sekaligus meningkatkan kapasitas SDM Indonesia.
“Saya percaya kepemimpinan di Kemenko Pangan mampu memajukan SDM Indonesia melalui program-program yang telah disiapkan pemerintah,” tutupnya. (Shah/Ahaf)









