Kuala Pembuang, jurnalborneo.co.id – Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan, Bambang Yantok,o mengatakan bahwa di Kabupaten Seruyan cukup banyak sektor yang bisa digali sebagai sumber pendapatan asli daerah atau PAD, salah satunya di sektor perkebunan.
Bambang menjelaskan apabila hal tersebut bisa terus dimaksimalkan, seperti halnya pajak perumahan perusahaan besar swasta (PBS), tentunya potensial dalam rangka meningkatkan PAD.
“Untuk di wilayah kita inikan banyak PBS perkebunan kelapa sawit yang beroperasi, dan di situ pasti banyak perumahan-perumahan yang bisa dimaksimalkan penarikan pajak bangunannya,” kata Bambang, Sabtu (17/6/2023).
Dirinya menambahkan bahwa di tempat tersebut juga banyak perumahan-perumahan yang dibangun oleh pihak perusahaan tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan lain sebagainya.
“Belum lagi pajak-pajak yang lain, seperti pajak air permukaan, Penerangan Jalan Umum (PJO) dan sebagainya, maka dari itu Pemkab Seruyan harus melakukan upaya jemput bola, jangan sampai ada potensi-potensi seperti itu yang tidak tergali,” tutupnya. (red)
