LAMANDAU, JurnalBorneo.co.id – Bupati Lamandau H Hendra Lesmana serahkan Bansos stimulan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) dan bantuan langsung tunai BBM Kabupaten Lamandau tahun 2022 di GPU Lantang Torang Kabupaten Lamandau, Kamis (08/12/2022).
Kenaikan tarif BBM sebagai konsekuensi pencabutan subsidi BBM yang tidak tepat sasaran diakui berdampak bagi ekonomi masyarakat Indonesia tanpa terkecuali bagi masyarakat di Kabupaten Lamandau yang mengakibatkan beberapa harga komoditas dan bahan pangan ikut naik.
Sehingga Pemerintah Daerah Kabupaten Lamandau melaksanakan beberapa strategi Penanganan dan pengendalian inflasi salah satunya dengan memberikan bantuan sosial stimulan bagi UEP dan bantuan langsung tunai BBM.
Bansos stimulan UEP diberikan kepada 208 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan nominal 5 juta rupiah per KPM melalui rekening pada Bank BRI, dan BLT diberikan kepada 2.685 KPM dengan nominal bantuan sebesar Rp600 ribu yang disalurkan melalui bank Kalteng.
Bupati Lamandau berharap bantuan ini dapat mendongkrak perekonomian keluarga sehingga masyarakat berdaya dalam pemenuhan kebutuhan ekonomi serta merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap UMKM di Kabupaten Lamandau yang diharapkan dengan bantuan tersebut dapat menjadi pemicu pertumbuhan perekonomian UMKM di Kabupaten Lamandau.
Bupati Lamandau menghimbau kepada seluruh Kades dan Lurah agar tetap memperhatikan dan terus melakukan verifikasi dan validasi data bagi masyarakat penerima bantuan sosial melalui operator aplikasi sistem Kesejahteraan Sosial yang sudah ada pada masing-masing desa dan kelurahan, sehingga data kelayakan penerima bantuan sosial yang disajikan melalui Dinsos tepat sasaran termasuk validasi data kemiskinan. (by)









