LAMANDAU, JurnalBorneo.co.id – Diduga akibat putus cinta dengan wanita pujaannya, seorang pemuda Laki-laki berusia 17 tahun warga Desa Mukti Manunggal Rt.01 Rw. 01 Kecamatan Menthobi Raya Kabupaten Lamandau nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon salah satu Kebun warga.
Kejadian tersebut di temukan oleh seorang warga desa yang sedang mencari Bambu, lalu melihat seorang yang tergantung di bawah pohon pada hari Jum’at Sekitar jam 06.00 Wib (06/01/2023).
Saat ditemukan warga, mayat dalam keadaan kepala membusuk terlihat tengkorak, kemudian saksi memberitahukan kepada warga sekitar dan melaporkan kejadian tersebut ke Pos Polisi setempat.
Kemudian Kapolsek Sematu Jaya, Iptu Marzuki bersama tim Identifikasi Polres Lamandau, tim medis Puskesmas dan aparat desa Mukti Manunggal melakukan olah TKP, saat ini korban sudah dievakuasi dan dimakamkan oleh keluarga nya.
Iptu Marzuki menambahkan Mayat yang ditemukan warga gantung diri sudah membusuk diperkirakan mayat sudah lebih dari tiga hari.
Dari hasil pemeriksaan luar terhadap tubuh jenazah oleh tim identifikasi Polres Lamandau, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
Orang tua Korban mengungkapkan bahwa sebelum malam tahun baru, anaknya ada pamit pergi keluar, namun untuk tujuan tidak disampaikan kepada orang tuanya, Pada saat meninggalkan rumah pakaian serta kendaraan yang digunakan sama dengan di lokasi penemuan jasad.
Iptu Marzuki menambahkan untuk motif diduga korban putus cinta dengan pacarnya karena pacar korban tidak mau diajak balikan, bahkan sempat mengirim video ke pacarnya bahwa korban mau gantung diri. (by)