LAMANDAU, JurnalBorneo.co.id – Ratusan orang mengantar jenazah Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lamandau H. Gusti Sabran. Jenazah dimakamkan di pemakaman umum Kota Nanga Bulik Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau Kalimantan Tengah, Rabu (23/6/2021).
Bupati Lamandau H.Hendra Lesmana beserta jajarannya berikan penghormatan terakhir saat prosesi pemakaman Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lamandau H. Gusti Sabran.
Turut hadir dalam acara pemakaman Bupati, Wakil Bupati, Komandan Kodim 1017 Lamandau, Sekda, Beberapa Kepala Perangkat Daerah, Tokoh Agama, Camat Bulik hingga ASN Lingkup Pemerintah Kabupaten Lamandau.
Diketahui, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lamandau yang dikenal sebagai sosok panutan bagi umat dan masyarakat Kabupaten Lamandau tutup usia di rumahnya jalan Adyaksa Nanga Bulik sekitar jam 11.00 WIB.
“Telah berpulang ke Rahmatullah Ayahanda kita, panutan kita, ulama kita, sosok yg selalu kita mintakan nasehatnya, pribadi yg membawa kesejukan bagi masyarakat Lamandau H. Gusti Sabran Bin Aliyaturahman,” cuit Bupati Lamandau H. Hendra Lesmana dalam akun media sosialnya menyampaikan dukacita yang mendalam.
Bupati mengatakan dari hati yang paling dalam atas nama pribadi dan Pemda Lamandau menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya Almarhum. “Semoga Allah, SWT menempatkannya di tempat yang paling indah bersama orang-orang beriman dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dalam menerima cobaan ini,” ucap Bupati.
Prosesi pemakaman ulama besar Lamandau ini berlangsung haru, kepergian Alm H. Gusti Sabran tidak hanya dirasakan oleh umat Islam saja, namun juga masyarakat Lamandau secara luas, ucapan duka disampaikan baik secara langsung maupun melalui media sosial.(by)