SERUYAN, JurnalBorneo.co.id – PT. Salonok Ladang Mas (SLM), Union Sampoerna Triputra Persada (USTP) Group memberikan bantuan ratusan paket sembako untuk warga terdampak banjir di dua desa yakni Desa Sembuluh I dan Sembuluh II, Kecamatan Danau Sembuluh, Kabupaten Seruyan, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Kamis (3/11/2022).
“Desa Sembuluh I dan II ini merupakan desa yang menjadi ring satu PT Salonok, kami menyampaikan bantuan ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada saudara-saudara kami di dua desa itu yang saat ini terdampak banjir,” kata General Manager PT SLM Riodyxman Sagala usai penyerahan bantuan.
Kepala Tata Usaha (KTU) PT SLM Joko Kuswanto menjelaskan satu paket terdiri dari satu Beras kemasan 5 kilogram, satu kaleng susu kental manis, dan 10 bungkus mie instant. Bantuan ini disalurkan bersama tim dari desa, sehingga bisa tepat sasaran.
“Untuk Desa Sembuluh I kami distribusikan 50 paket, dan Desa Sembuluh II sebanyak 60 paket. Kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban saudara-saudara kita di dua desa yang saat ini terdampak banjir,” kata Joko.
Manager Community Development/Corporate Social Responsibility (CD/CSR) Waluyo mengatakan bantuan ini merupakan lanjutan dari penyerahan bantuan kepada warga terdampak banjir di sekitar wilayah kerja PT SLM. Hal ini merupakan wujud nyata kepedulian PT SLM, USTP Group terhadap masyarakat di sekitar kebunnya.
“Sebelumnya, kami juga membantu warga Desa Tabiku, Kecamatan Seruyan Raya yang terdampak banjir, kami distribusikan sebanyak 46 paket, komposisinya sama 5 Kilogram Beras, satu kaleng susu kental manis dan 10 bungkus mie instant,” terang dia.
Manager Corporate Social Responsibility (CD/CSR) USTP Group Alex Gunawan mengatakan seluruh perusahaan di bawah naungan USTP Group telah melaksanakan bakti sosial untuk membantu warga yang terdampak banjir di beberapa kabupaten yang menjadi lokasi kerja USTP Group antara lain Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), kemudian untuk wilayah Provinsi Kalteng bantuan diberikan kepada warga Kabupaten Lamandau, Sukamara dan Seruyan.
“Kami seluruh group bergerak untuk membantu warga terdampak banjir di beberapa kabupaten yang itu menjadi lokasi kerja kami mulai dari ujung barat, Ketapang, Kalbar, kemudian Lamandau, Sukamara dan Seruyan di Kalteng,” ungkap dia. (Shah/red)
