LAMANDAU, JurnalBorneo.co.id – Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI) cabang Nanga Bulik menggelar kegiatan sosialisasi ke sekolah-sekolah SMA di Kabupaten Lamandau, Rabu (23/2/2022). Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka upaya pencegahan sekaligus memperingati ulang tahun IKAHI ke-69.
Ketua PN Nanga bulik Stephanus Yunanto saat dijumpai oleh awak media mengatakan kegiatan Hakim Masuk Sekolah mendapat respon positif dari para siswa dan guru. Hari ini program Hakim Masuk Sekolah di SMA Negeri 1 Nanga Bulik.
Dirinya menambahkan program Hakim Masuk Sekolah ini ingin memperkenalkan profesi hakim kepada anak-anak sekolah dan juga ingin menggali minat anak-anak sekolah mengenai profesi hakim.
Dalam kegiatan tersebut juga disampaikan materi mengenai peradilan anak, diharapkan kenakalan remaja anak-anak sekolah tidak mengarah kepada tindak pidana sehingga tidak berhadapan dengan hukum.
Stephanus Yunanto menambahkan Kabupaten Lamandau banyak anak yang menjadi korban persetubuhan di bawah umur maupun kekerasan seksual. Namun tidak semua akibat paksaan, banyak juga yang berawal dari pacaran dan bujuk rayu.
“Selain itu banyak juga anak yang terlibat dalam tindak pidana pencurian. Sehingga diharapkan para remaja bisa melakukan pergaulan yang positif dan tidak mengarah pada pelanggaran hukum,” kata Stephanus Yunanto.
Dirinya menambahkan IKAHI cabang Nanga Bulik akan menggelar kegiatan ini secara rutin ke sekolah-sekolah di Kabupaten Lamandau. Dirinya berharap kedepannya bisa menginspirasi anak-anak sekolah untuk mengambil profesi hakim baik pengadilan agama maupun di pengadilan negeri.(by)









