KUALA PEMBUANG, JurnalBorneo.co.id — Wakil Ketua I DPRD Seruyan, Bambang Yantoko meminta pemerintah kabupaten setempat memerhatikan kondisi perekonomian masyarakat yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) Seruyan.
“Saya harap pemkab bisa memerhatikan masyarakat di bantaran sungai, sehingga dapat mewujudkan pemerataan kesejahteraan masyarakat,” kata Bambang di Kuala Pembuang, Selasa.
Dikatakan, masyarakat yang tinggal di DAS Seruyan banyak yang berada di bawah garis kemiskinan, sehingga perlu upaya pemerintah dalam menggiatkan perekonomian mereka. Salah satu penyebab adalah sulitnya akses transportasi.
“Kalau menurut saya kesulitan perekonomian hampir merata terjadi di DAS Seruyan. Banyak masyarakat di sana tidak mampu mengembangkan potensi diri, sehari-harinya pun mereka hanya bergantung pada alam dan bersifat tradisional,” ungkapnya.
Maka dari itu, dirinya menyarankan, agar pemerintah kabupaten setempat bisa merangkul masyarakat di DAS tersebut, untuk menciptakan ekonomi kreatif dengan memberikan program pemberdayaan dan pelatihan kerja, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Seperti yang kita tahu bersama kebanyakan dari mereka enggan melanjutkan pendidikan, ini bisa menjadi masalah utama yang memengaruhi kualitas SDM. Saya harap pemerintah memberdayakan mereka sesuai bidang yang disukai,” harapnya.
Hal ini sebagai salah satu upaya yang harus digencarkan, karena masyarakat yang ekonominya baik dan kehidupan sejahtera, umumnya adalah mereka yang memiliki kualitas.
Ditambahkan, hal yang tidak kalah penting adalah kesadaran dari masyarakat daerah setempat, karena akan percuma apabila pemkab sudah berusaha maksimal tapi masyarakatnya tidak serius.
“Diharapkan baik pemerintah maupun masyarakat, harus bisa berkolaborasi maupun bekerja sama, sehingga hal yang ingin dicapai bisa berjalan dengan baik,” tutupnya politisi Partai Golkar ini. (AT/red)