BARITO SELATAN, JurnalBorneo.co.id – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah mendukung gerakan nasional literasi digital yang dicanangkan pemerintah pusat, guna membuat masyarakat semakin cakap digital.
Bupati Barito Selatan Eddy Raya Samsuri di Buntok, Selasa, mengatakan, peningkatan literasi digital kepada masyarakat diyakini akan memberikan banyak manfaat, salah satunya mengentaskan penggunaan internet yang ‘tidak sehat’.
“Selama ini pemanfaatan internet tidak sehat masih terjadi, seperti penyebaran hoaks maupun lainnya,” katanya dalam webinar Indonesia Makin Cakap Digital untuk wilayah Barito Selatan.
Menurutnya penyebaran hoaks masuk dalam kategori internet tidak sehat dan hal ini perlu dientaskan bersama-sama karena hanya akan memecah belah persatuan dan kesatuan, serta dampak negatif lainnya.
Untuk itu peningkatan literasi digital sangat diperlukan, agar masyarakat semakin memahami berbagai hal baik dalam dunia digital dan bisa memberikan banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami mendukung gerakan nasional literasi digital, agar masyarakat semakin kreatif, meningkatkan daya saing, serta semakin bijak dalam menggunakan internet,” jelasnya.
Literasi digital menjadi sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi oleh masyarakat, untuk mengimbangi perkembangan teknologi yang begitu pesat di era digital saat ini.
Hal ini juga sesuai dengan keinginan Presiden Joko Widodo, yang menghendaki agar masyarakat bisa memanfaatkan dunia digital secara maksimal serta membanjiri internet dengan berbagai hal yang positif serta bermanfaat.
Sementara itu salah satu narasumber dalam webinar tersebut, yakni Nania yang merupakan seorang musisi, menyampaikan materi tentang cara efektif dan efisien masyarakat dalam mempromosikan dirinya atau personal branding.
“Personal branding khususnya di dunia maya memberikan banyak manfaat bagi seseorang,” jelasnya.
Manfaat yang bisa didapat dari personal branding, seperti membantu seseorang meraih kredibilitas, relasi baru, serta kesempatan baru.
Adapun faktor yang memengaruhi serta membentuk personal branding, yaitu kompetisi, segmentasi, reputasi, eksistensi dan beberapa lainnya.
Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan personal branding yakni menampilkan citra diri sesuai protofolio, membagikan portofolio, serta tentunya memaksimalkan pemanfaatan media sosial. (antara/red)