PALANGKA RAYA, jurnalborneo.co.id – Wakil Ketua I Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Dede Ardiansyah, meminta pemerintah kota melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) guna memastikan kualitas makanan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Langkah ini, kata Dede, penting dilakukan sebagai antisipasi setelah kasus keracunan makanan menimpa hampir 400 siswa di Kabupaten Bandung Barat.
“Kita harus waspada dan proaktif dalam mengawasi program ini agar tidak terjadi hal yang sama di Kota Palangka Raya,” ujarnya kepada awak media, Jumat (26/9/2025).
Ia menegaskan, pengawasan langsung sangat diperlukan untuk mencegah kelalaian petugas dalam menyiapkan makanan bagi ribuan siswa. Dengan 13 unit dapur SPPG yang beroperasi di Kota Palangka Raya, pemantauan intensif dianggap mutlak. “Pengawasan yang ketat sangat penting untuk memastikan bahwa makanan yang disajikan benar-benar bergizi dan aman dikonsumsi siswa,” tambahnya.
Selain itu, Dede mendorong pemerintah untuk mengevaluasi menu MBG dan rutin memantau kesehatan siswa. Tujuannya agar program ini benar-benar mendukung kesehatan serta semangat belajar, bukan malah menimbulkan penyakit.(red)








