PALANGKA RAYA, jurnalborneo.co.id – Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), hingga Kamis (07/05/2020) tidak ada penambahan kasus positif Covid-19 baru di wilayah Kalteng.
Dikutip dari mmc.kalteng.go.id, sampai saat ini, total kasus positif di Kalteng masih tetap berjumlah 188 orang. Berarti dalam 24 jam terakhir tidak terjadi penambahan maupun peningkatan pada kasus positif.
Begitu juga dengan jumlah pasien sembuh dari Covid-19 hingga saat ini tetap berjumlah 29 orang yakni 16 orang berdasarkan hasil dari RS rujukan Covid-19 RSDS Palangka Raya, 2 orang yang dinyatakan sembuh berdasarkan hasil dari RSSI Pangkalan Bun. Sedangkan, 11 orang lainnya berdasarkan hasil dari RSUD Murjani Sampit.
Untuk jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 tetap sama yakni berjumlah 7 orang sampai saat ini. Sebanyak 7 orang yang di nyatakan meninggal yakni 5 orang merupakan pasien positif yang dirawat di RSUD Doris Sylvanus Palangka, namun dari 5 orang yang meninggal dunia tersebut yakni 2 orang diantaranya merupakan pasien rujukan dari Kabupaten Kapuas yang dirawat di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya dan 1 orang lagi merupakan pasien asal Kabupaten Barito Timur yang menjalani perawatan di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya. Sedangkan, 2 orang lainnya yang meninggal dunia merupakan pasien yang menjalani perawatan di RSUD Murjani, Kabupaten Kotawaringin Timur.
Sama halnya dengan kasus positif, sembuh maupun meninggal akibat Covid-19 yang tidak mengalami penambahan, Pasien Dengan Pengawasan (PDP) di wilayah Kalteng juga tidak mengalami peningkatan dalam 24 jam terakhir yakni tetap berjumlah 55 orang saat ini.
Berbeda dari kasus lainnya, pada kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) terus mengalami pengurangan pada jumlahnya dari hari kemarin. Jumlah ODP hingga saat ini tersisa 258 orang. Artinya terjadi pengurangan sebanyak 51 kasus. Saat ini seluruh wilayah Kalteng yang terdiri dari 1 Kota dan 13 Kabupaten menjadi zona merah. (*/fer)