KUALA PEMBUANG, Jurnalborneo.co.id-Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan meminta agar hal-hal yang berkaitan dengan saran, harapan, imbauan, serta koreksi dari DPRD hendaknya dijadikan catatan oleh pemerintah daerah sebagai salah satu bahan perbaikan terhadap prioritas anggaran tahun 2023.
Anggota DPRD Seruyan Argiansyah mengatakan, khususnya terhadap catatan ataupun masukan yang diberikan oleh DPRD terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Seruyan tahun anggaran 2021.
“Karena selama rapat pembahan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2021 itukan pada saran dan masukan dari kawan-kawan, bahkan kita juga ada catatan-catatan yang diberikan serta dicantumkan dalam dokumen hasil pembahasan,” katanya, Jum’at 12 Agustus 2022.
Ia menjelaskan, saran-saran serta masukan yang diberikan oleh DPRD Seruyan tersebut tentunya juga dimaksudkan untuk membenahi dan memaksimalkan hal-hal dinilai perlu. Seperti Pendapatan Asli Daerah (PAD), pengelolaan aset daerah dan lain sebagainya.
Selain itu, hal ini hendaknya juga dijadikan sebagai salah satu acuan dalam menentukan atau perbaikan program prioritas yang akan dilaksanakan oleh pemerintah daerah pada tahun anggaran 2023 mendatang.
“Karena terkadang, usulan-usulan ataupun saran yang disampaikan oleh DPRD itu merupakan aspirasi yang langsung bersumber dari rakyat. Karena memang kami adalah perwakilan rakyat, jadi sudah sewajarnya menyampaikan dan memperjuangkan apa yang mereka aspirasikan,” jelasnya.Mat