• Tentang Kami
  • Index Berita
Jumat, 24 Maret 24 2023
  • Login
Jurnal Borneo
  • Beranda
  • Jurnal Utama
  • Jurnal Kalteng
    • Jurnal Palangka Raya
    • Jurnal Kapuas
    • Jurnal Katingan
    • Jurnal Gunung Mas
    • Jurnal Kotim
    • Jurnal Kobar
    • Jurnal Seruyan
    • Jurnal Lamandau
    • Jurnal Sukamara
    • Jurnal Barsel
    • Jurnal Bartim
    • Jurnal Barut
    • Jurnal Murung Raya
    • Jurnal Pulang Pisau
  • Jurnal Legislatif
    • DPRD Kotim
    • DPRD Kalteng
  • Jurnal Kalimantan
    • Jurnal Kalsel
    • Jurnal Kalbar
    • Jurnal Kaltim
    • Jurnal Kaltara
  • Jurnal Global
    • Jurnal Ekonomi
    • Jurnal Republik
    • Jurnal Humaniora
    • Etalase
    • Desa Wisata
  • Jurnal Justice
  • Jurnal Sport
No Result
View All Result
Jurnal Borneo
No Result
View All Result

Perkuat Produksi, Mentan dan Wagub Kalteng Kawal Gerakan Tanam di Food Estate Kapuas

Sabtu 26 November 2022
in Jurnal Kalteng, Jurnal Pemprov Kalteng
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, (Mentan SYL) dan Wagub Kalteng Edi Pratowo melakukan pengawalan gerakan tanam padi di kawasan Food Estate guna memperkuat produksi beras nasional dalam menghadapi tantangan krisis global.

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, (Mentan SYL) dan Wagub Kalteng Edi Pratowo melakukan pengawalan gerakan tanam padi di kawasan Food Estate guna memperkuat produksi beras nasional dalam menghadapi tantangan krisis global.

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

KUALA KAPUAS, jurnalborneo.co.id — Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, (Mentan SYL) dan Wagub Kalteng Edi Pratowo melakukan pengawalan gerakan tanam padi di kawasan Food Estate guna memperkuat produksi beras nasional dalam menghadapi tantangan krisis global.

Hal ini menjadi salah satu langkah nyata pemerintah dalam pemanfaatan lahan rawa untuk pengembangan sektor pertanian guna mencukupi ketersedian pangan.

BeritaTerkait

Direktur Hanrem BKKBN Audiensi dengan Bupati Pulang Pisau Bahas Stunting

Polda Kalteng Bagikan 300 Takjil ke Masyarakat

Asisten Pamkesra Bersama Ketua MUI Kalteng Resmi Buka Pasar Ramadan Hapakat Itah Berkat

“Saat ini kita bersama Pemerintah Daerah dan Danrem mengerjakan kawasan luas ini tapi nanti rakyat yang akan kelola ini dengan kelembagaan yang ada dan berproses sesuai ekosistem pertanian dan pangan. Dan besok orang Kalimantan harus katakan dari Kalimantanlah Indonesia Kokoh Pangannya dan itu yang akan kita capai di Kalimantan,” kata Mentan usai melakukan gerakan tanam di Desa Bentuk Jaya Blok A5, Dadahup, Kapuas, Kalimantan Tengah, Sabtu (26/11/22).

Ia menambahkan pengembangan lahan rawa sebagai lahan pangan masa kini dan masa depan dinilai sangat strategis dan prospektif dalam mendukung ketahanan pangan. Ini mengingat pertambahan jumlah penduduk yang sangat cepat disatu sisi lahan pertanian banyak yang beralih fungsi.

“Ini kita baru belajar 1 hingga 2 tahun ini dan hasilnya cukup bagus. Oleh karen itu, Food Estate ini kita tidak hanya andalkan dari padi saja tapi ada jagung, kelapa dan kita berharap kelapa kita jadi, buah- buahan kita jadi, mangga kita jadi,” terang Syahrul.

Saat ini kontribusi produksi pertanian lahan rawa pada pangsa produksi pangan nasional masih rendah karena terkendala oleh kondisi lahan yang masih marjinal. Kemudian tata kelola air yang perlu diperbaiki dan budaya lokal serta keterbatasan sumber daya manusia yang akan mengelola lahan pertanian.

“Ya minimal nanti akan ada sekian ratus hingga jutaan pohon kelapa yang bisa kita kembangkan bertahap dan nanti bisa didirikan pabrik kelapa baru milik rakyat bukan pengusaha,” ungkap Syahrul.

Lebih lanjut Syahrul menegaskan pengembangan kawasan tanaman pangan Food Estate di lahan rawa Kalteng merupakan upaya terobosan peningkatan produksi pangan dan stok cadangan pangan nasional khususnya beras, terutama mengantisipasi dampak pandemi Covid 19 dan krisis pangan dunia. Penguatan produksi pangan ke depan harus terjamin sehingga Indonesia mampu penuhi sendiri dan bahkan ekspor ke negara-negara lainnya.

“Ini lagi kita benahi dan agenda ini harus berlanjut terus tidak bisa satu, dua tahun kita sudah bisa lihat hasilnya. Berapa hasil yang dimiliki sekarang tentu bukan hasil seperti itu yang kita lihat dulu. Masa depan yang dipersiapkan untuk hadirnya ketahanan pangan Indonesia yang lebih kuat,” tegasnya.

Bersamaan, Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Ali Jamil mengatakan sejak pertengahan tahun 2020 sampai dengan saat ini sudah mengalokasikan program Food Estate di Propinsi Kalteng pada lahan seluas 62.455 ha. Ini untuk pengembangan komoditas utama (padi) melalui kegiatan Intensifikasi dan Ekstensifikasi Lahan serta pengembangan komoditas pendukung (Hortikultura, peternakan dan perkebunan).

“Kita mengharapkan melalui program Food Estate ini dapat berkontribusi pada tambahan stok pangan baik di tingkat kabupaten, propinsi maupun nasional. Kecamatan Dadahup merupakan salah satu lokasi yang diharapkan dapat memberikan kontribusi peningkatan produksi pertanian, khususnya padi,” kata Ali.

Ali menyebutkan pengembangan lahan Food Estate merupakan upaya lintas Kementerian, TNI, Pemerintah Daerah. Pelibatan TNI sangatlah diperlukan, didasarkan pada upaya antisipasi dan respon cepat terhadap perubahan lingkungan strategis yang dinamis.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada jajaran TNI-AD yang sudah membantu melaksanakan dan mendampingi pelaksanaan program di Kementerian Pertanian secara maksimal. Bersama kita bangun pangan kokok secara nasional,” tutup Ali. (Red)

ShareTweetSendShare

Related Posts

Direktur Hanrem BKKBN Audiensi dengan Bupati Pulang Pisau Bahas Stunting

Direktur Hanrem BKKBN Audiensi dengan Bupati Pulang Pisau Bahas Stunting

Jumat 24 Maret 2023
Polda Kalteng Bagikan 300 Takjil ke Masyarakat

Polda Kalteng Bagikan 300 Takjil ke Masyarakat

Kamis 23 Maret 2023
Asisten Pamkesra Bersama Ketua MUI Kalteng Resmi Buka Pasar Ramadan Hapakat Itah Berkat

Asisten Pamkesra Bersama Ketua MUI Kalteng Resmi Buka Pasar Ramadan Hapakat Itah Berkat

Kamis 23 Maret 2023
Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng Salat Tarawih Perdana di Musholla Asy-Syifa, Istana Isen Mulang

Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng Salat Tarawih Perdana di Musholla Asy-Syifa, Istana Isen Mulang

Kamis 23 Maret 2023

Berita Terbaru

  • Direktur Hanrem BKKBN Audiensi dengan Bupati Pulang Pisau Bahas Stunting Jumat 24 Maret 2023
  • Polda Kalteng Bagikan 300 Takjil ke Masyarakat Kamis 23 Maret 2023
  • Asisten Pamkesra Bersama Ketua MUI Kalteng Resmi Buka Pasar Ramadan Hapakat Itah Berkat Kamis 23 Maret 2023
  • Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng Salat Tarawih Perdana di Musholla Asy-Syifa, Istana Isen Mulang Kamis 23 Maret 2023
  • Wagub Edy Pratowo Harapkan IAIN Palangka Raya Berkontribusi dalam Mencetak SDM Unggul Kamis 23 Maret 2023


Next Post
Anggota Polsek Hanau Patroli di Area Pabrik Perusahaan Kelapa Sawit

Anggota Polsek Hanau Patroli di Area Pabrik Perusahaan Kelapa Sawit

© 2020 Jurnal Borneo

  • Tentang Kami
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Perlindungan Wartawan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Jurnal Utama
  • Jurnal Kalteng
    • Jurnal Palangka Raya
    • Jurnal Kapuas
    • Jurnal Katingan
    • Jurnal Gunung Mas
    • Jurnal Kotim
    • Jurnal Kobar
    • Jurnal Seruyan
    • Jurnal Lamandau
    • Jurnal Sukamara
    • Jurnal Barsel
    • Jurnal Bartim
    • Jurnal Barut
    • Jurnal Murung Raya
    • Jurnal Pulang Pisau
  • Jurnal Legislatif
    • DPRD Kotim
    • DPRD Kalteng
  • Jurnal Kalimantan
    • Jurnal Kalsel
    • Jurnal Kalbar
    • Jurnal Kaltim
    • Jurnal Kaltara
  • Jurnal Global
    • Jurnal Ekonomi
    • Jurnal Republik
    • Jurnal Humaniora
    • Etalase
    • Desa Wisata
  • Jurnal Justice
  • Jurnal Sport

Copyright © 2017 JNews.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Berita tahu setiap ada berita terbaru OK Tidak