LAMANDAU, JurnalBorneo.co.id – Bupati Lamandau H. Hendra Lesmana bersama Ketua DPRD M. Bashar dan Kapolres Lamandau, AKBP Arif Budi Purnomo, S.I K.,M.H mengikuti Rapat Pembahasan Rekrutmen tambahan kuota penerimaan personil Polri Polres jajaran dengan menggunakan dana pemerintah daerah secara virtual di Aula Rapat Mako Polres Lamandau, Selasa (18/5/2021).
Kapolda Kalteng Irjen Pol. Dr. Dedi Prasetyo, M.Si., M.Hum., M.M., memimpin langsung rapat terkait kesiapan penambahan kuota didik penerimaan Bintara Polri tahun anggaran 2021 dengan rencana penerimaan Bintara Polri T.A 2021 Polda Kalteng dengan rincian DIPA Polri 265 Polki (SPN) serta 10 Polwan (Sepolwan).
Kapolda mengatakan dalam penerimaan Bintara Polri T.A 2021 ini Polda Kalteng mendapatkan penambahan kuota 282 orang yang akan dibiayai oleh 14 Pemerintah Daerah Kalimantan Tengah serta akan melihat kualitas calon pendaftar saat seleksi untuk Bintara Polri Polda Kalteng.
Kapolda berharap, sistem rekrutmen anggota Polri TA.2021 yang menggunakan azas BETAH yaitu Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis, serta Clean and clear, dimana sejak dari pendaftaran, tahapan tes, hingga pelaksanaan pendidikan, seluruhnya gratis tanpa dipungut biaya apapun dapat berjalan dengan baik, lancar, terarah dan sesuai dengan harapan guna terwujudnya Polri yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi dan Berkeadilan).
“Ini bertujuan untuk memberi kesempatan kepada pemerintah daerah untuk menambah kuota didik yang di perlukan oleh daerah masing-masing yang pembiayaannya dibebankan kepada APBD Provinsi, Kabupaten/Kota tersebut,” terang Kapolda.
Menyikapi hal tersebut Bupati Lamandau H.Hendra Lesmana mengapresiasi dan mendukung atas penambahan 15 kuota didik Bintara Polri yang bersumber dari APBD 2021 terutama yang diprioritaskan dari putra-putri Kabupaten Lamandau, dengan harapan hasil didik akan di kembalikan ke daerah masing-masing.(by)