PALANGKA RAYA, JurnalBorneo.co.id – Para damang kepala adat suku dayak se- Kalimantan Tengah mendukung penuh keputusan pemerintah pusat menjadikan Kalimantan Tengah sebagai lumbung pangan nasional
Dukungan para damang kepala adat suku Dayak disampaikan pada rapat koordinasi damang dan dewan adat dayak (DAD) se Kalimantan Tengah, di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Rabu (12/8/2020).
Rapat koordinasi damang ini dihadiri gubernur kalimantan tengah sugianto sabran dan sejumlah kepala daerah sekalimantan tengah/ serta para tokoh masyarakat
Ditunjuknya Kalimantan Tengah sebagai lumbung pangan nasional mendapat juga dukungan dari lapisan masyarakat, hal ini merupakan kesempatan emas bagi Kalimantan Tengah sebagai daerah penyangga Ibukota Pemerintahan Republik Indonesia yang baru,.
Saat ini telah dilakukan program food estate di Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah. Di lokasi food estate sudah tersedia saluran sekunder dan tersier untuk pengairan sawah di lokasi food estate tidak hanya ditanam padi, namun ada jagung, sayuran, kebun buah, dan peternakan.
Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran, S.Kom mengatakan para damang dan DAD berada di garda terdepan untuk mensukseskan KalimantanTengah sebagai lumbung pangan nasional.
Menurut Agustiar, dalam Rakor juga dibahas pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan Tengah.
Sementara itu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) Yakobus Kumis mengatakan masyarakat Kalimantan Tengah harus menyambut baik kesempatan emas, ditunjuknya Kalimantan Tengah oleh pemerintah pusat sebagai lumbung pangan nasional
Menurut Yakobus, program ini akan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Kalimantan Tengah khususnya dan masyarakat Kalimantan pada umumnya. (ari)