Palangka Raya-jurnalborneo.co.id — Ketua Umum Dewan Adat Dayak (DAD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) H Agustiar Sabran mengajak seluruh elemen yang ada di Bumi Pancasila, Tanah Berkah Kalimantan Tengah untuk bersama-sama merawat dan menjaga “Huma Betang”.
Itu disampaikan Agustiar di pelantikan Pengurus Paguyuban Kulowargo Wong Jowo (Pakuwojo), Sabtu (11/3/2023).
Kehadiran Agustiar disambut langsung oleh Penasihat Pakuwojo Achmad Diran dan Ketua Pakuwojo Sri Suwanto serta pengurus lainnya.
“Dengan dikukuhkannya pengurus Pakuwojo Kalteng kita megajak agar bersama-sama membangun Kalimantan Tengah Berkah. Itu terutama terkait menjaga kerukunan dan kedamaian yang sudah tercipta dengan baik di tanah Dayak,” kata Agustiar.
Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan ini meminta kepada seluruh element yang ada, termasuk Pakuwojo agar bersama-sama menjaga dan merawat Falsafah Hika Betang. Itu yang mana, masyarakat Dayak menerima dengan terbuka siapa saja, tetapi juga harus tetap menghormati kebudayaan dan kearifan lokal yang ada.
“Kalau istilah kita di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung. Saya juga mengajak kita semua agar bersama-sama merawat kerukunan yang sudah terjalin dengan baik di Bumi Tambun Bungai ini. Kita menjaga keharmonisan atar seluruh elemen yang ada, terutama di tahun politik dan menghadapi Pemilu 2024,” ucapnya.
Menurutnya, hadirnya berbagai ormas dan paguyuban terntu tidak lain dan tidak bukan untuk ikut serta berperan aktif dalam membangun daerah dan pembinaan kepada masyarakat.
“Dengan pengurus yang baru kita berharap, Pakuwojo dapat terus bersinergi dengan pemerintah dan juga dengan ormas lainnya dalam merawat kebersamaan dan kerukunan di Kalteng,” pungkasnya.(red)