Palangka Raya–jurnalborneo.co.id Banyak terobosan baru yang telah dilakukan Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran dalam rangka maningkatkan perekonomian masyarakat Kalimantan Tengah. .
Tak luput menjadi perhatian gubernur adalah sektor kelautan dan perikanan. Salah satu terobosan yang telah dilakukan yaitu adanya jaminan bagi pelaku usaha perikanan dalam melakukan aktivitasnya dengan memberikan Asuransi Pelaku Usaha Perikanan (Kusuka) BERKAH bagi seluruh pelaku usaha perikanan di Kalimantan Tengah.
Pada tahun 2024 ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah kembali memprogramkan kegiatan Fasilitasi Bantuan Subsidi Biaya Pembelian Sarana Produksi Bagi Pelaku Usaha Perikanan Kalimantan Tengah berupa subsidi biaya pembelian BBM bagi nelayan, subsidi biaya pembelian Benih dan Pakan Ikan bagi pembudidaya, serta subsidi bahan pembantu bagi pengolah hasil perikanan. Bantuan ini direncanakan akan diberikan bagi 26.181 pelaku usaha perikanan di Kalimantan Tengah.
Hal inilah yang menjadi salah satu pembahasan antara Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Prov. Kalteng H.. Darliansjah dengan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Kapuas Kusmiatie, di Ruang Tamu Aula Dislutkan Prov. Kalteng, Selasa (5/3/2024).
Pada kesempatan tersebut, Kusmiatie menyampaikan bahwa kunjungannya ini merupakan yang pertama kali dilakukan setelah adanya nomenklatur baru di Kab. Kapuas, yaitu penggabungan Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Perikanan menjadi Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan atau disingkat DKPP Kab. Kapuas.
“Kedatangan kami hari ini selain untuk silaturahmi juga ingin berkoordinasi terkait program dan kegiatan perikanan di Kabupaten Kapuas, sehingga program dan kegiatan perikanan di Kabupaten Kapuas dapat sejalan dan sinergis dengan program dan kegiatan Provinsi,” ujar Kusmiatie.
Menurutnya, dengan sinergisnya kegiatan antara Kabupaten dengan Provinsi maka dapat memudahkan dalam pelaksanaan kegiatan sehingga dapat berjalan dengan baik dan lancar untuk peningkatan pendapatan masyarakat dan pendapatan asli daerah Kapuas.
Menyambut baik hal ini, Kepala Dislutkan Prov. Kalteng Darliansjah mengatakan bahwa dengan adanya program Pemprov Kalteng yaitu Fasilitasi Bantuan Subsidi Biaya Pembelian Sarana Produksi Bagi Pelaku Usaha Perikanan Kalimantan Tengah, maka pihaknya meminta agar DKPP Kab. Kapuas segera memverifikasi data penerima bantuan tersebut dan berkoordinasi dengan pihak Dislutkan Prov. Kalteng agar dapat segera disalurkan sesuai dengan data penerima yang telah terverifikasi dengan benar.
Selain itu, disampaikan pula ada beberapa program perikanan yang ada di Kabupaten Kapuas yang perlu diperhatikan yaitu Kampung Budi Daya Ikan di Desa Maluwen dan juga percepatan revitalisasi balai benih Kabupaten Kapuas. Darliansjah mengungkapkan bahwa dalam pengembangan Kampung Budi Daya Desa Maluwen perlu melakukan potret potensi dan penyusunan kegiatan per tahun sehingga dapat mengetahui kegiatan yang tepat dalam pengembangannya agar dapat berkolaborasi antara Kabupaten dengan Provinsi sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha perikanan.
“Kendala dalam hal budi daya berada di hulu yaitu terkait benih sehingga perlu mendorong percepatan revitalisasi balai benih untuk dapat mendorong pemenuhan kebutuhan benih daerah,” tutur Darliansjah.
Menurutnya, esensi program pemerintah adalah untuk menjawab permasalahan yang ada di lapangan dan mencari potensi daerah yang bisa dikembangkan. Hal ini menyatakan bahwa pemerintah baik kabupaten maupun provinsi hadir di tengah masyarakat untuk menjawab permasalahan yang terjadi.
“Kami sangat mengapresiasi kunjungan Kepala DKPP Kab. Kapuas bersama rombongan ke Dislutkan Prov. Kalteng, selain sebagai bentuk silaturahmi juga menjadi kolaborasi awal antara Pemprov Kalteng dengan Pemkab Kapuas karena kolaborasi sangat penting dalam meningkatkan sinergisitas sehingga pekerjaan akan menjadi lebih ringan dikerjakan bersama,” tutup Darliansjah.
Turut hadir mendampingi Kepala DKPP Kab. Kapuas yaitu Sekretaris DKPP Kab. Kapuas Santoso, Kasubag Umum dan Kepegawaian Robiyanto, dan Penyusun Program, Anggaran dan Pelaporan Syahriansyah. Sedangkan dari Dislutkan Prov. Kalteng yaitu Sekretaris Dislutkan Prov. Kalteng Nita Fera, Kepala Bidang Perikanan Tangkap Arief Rakhman F, dan Pengelola Produksi Perikanan Tangkap Frans C. Lampe.(red).