PALANGKA RAYA, JurnalBorneo.co.id – Berbagai upaya terus ditingkatkan oleh Pemerintah Provinsi Kalteng dalam melayani masyarakat. Terutama dalam menyambut Natal 25 Desember 2020 dan Tahun Baru 1 Januari 2021 (Nataru). Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran mengintruksikan Dinas Perhubungan Kalteng sesuai tupoksinya melakukan pemantauan dan pelayanan di pelabuhan, bandara serta terminal. Termasuk dinas terkait untuk pemantauan bidang peternakan dan perdagangan.
Tidak itu saja, Sugianto juga memerintahkan Dinas PUPR Provinsi Kalteng untuk fokus dalam pelayanan dan pemantauan kondisi jalan apalagi cuaca saat ini hampir setiap hari turun hujan disertai angin kencang.
Dinas yang dipimpin Shalahuddin ini diinstruksikan melakukan upaya kesiapsiagaan di jalan khususnya lingkup Provinsi. Untuk itu disiapkan alat berat guna mengantisipasi dan gerak cepat dalam penanganan kondisi jalan.
“Hari ini kami melaksanakan rapat dan membentuk tim siap siaga kondisi jalan menyambut Natal dan Tahun Baru. Untuk posko induk kami tempatkan di kantor Dinas PUPR Provinsi Kalteng. Sementara 16 titik posko akan dibangun diseluruh wilayah Kalteng. Ini upaya pemerintah dalam membantu kesiapsiagaan menyambut Nataru di wilayah Kalteng,” kata Kadis PUPR Provinsi, H. Shalahuddin, usai memimpin rapat pembentukan posko siaga, Rabu (23/12/2020).
Dikatakan Shalahuddin, tim Posko masing masing selain standby dengan memantau situasi kondisi jalan di lokasi juga menyiapkan alat berat yang siap di geser apabila ada hal yang bisa ditangani dengan cepat.
“Kita bersama-sama berdoa semoga pelaksanaan Nataru penuh khidmat dan berjalan dengan aman dan damai. Kami siapkan dan siagakan alat berat, mengantisipasi potensi seperti banjir, longsor dan lainya. Hal itu sebagai upaya untuk kenyamanan masyarakat dalam menghadapi Nataru,” sebut Shalahuddin.
Dikatakannya, selain itu, pihaknya selalu berkoordinasi dengan Polda Kalteng dan jajaran di 13 kabupaten dan 1 kota mengenai posko pengamanan jalan. Serta berkoordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan dan pihak Balai Jalan dan Jembatan agar dapat membantu apabila ada informasi atau penanganan dengan cepat dilakukan.
“Pengamanan jalan yang dilaksanakan, di lintas jalan Provinsi yang menjadi tanggungjawab Pemerintah Provinsi. Kami juga terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian apabila ada hal urgen yang harus ditangani dengan cepat, termasuk juga dengan pihak Dinas Perhubungan. Sehingga dapat sinergi dalam mengamankan Nataru, terutama terkait jalan,” kata Shalahuddin.
Terkait jalan nasional, Shalahuddin mengatakan sudah berkoordinasi dengan pihak balai untuk dapat mensiagakan serta berkoordinasi sehingga situasi jalan aman dan nyaman.
“Kami sudah koordinasi dengan pihak balai dalam hal pembangunan posko kesiap siagaan menyambut Nataru ini,” jelasnya.
Berbagai jalur jalan yang menjadi perhatian, tambah Shalahuddin, seperti jalan Bukit Rawi, Jalan Arah Kurun dan Barito, Jalan Kotawaringin Lama dan Sampit serta perbatasan Kalbar dan Kalsel juga menjadi perhatian dalam mensiagakan tim dan posko. (ari)